Pj Bupati Cirebon Apresiasi Program BSMSS di Desa Jatipancur

Loading

CIREBON (IndependensI.com) – Penjabat (Pj) Bupati Cirebon, Wahyu Mijaya mengapresiasi program Bakti Siliwangi Manunggal Satata Sariksa (BSMSS) yang digagas Komando Distrik Militer (Kodim) 0620/Kabupaten Cirebon di Desa Jatipancur, Kecamatan Greged.

Kodim 0620/Kabupaten Cirebon menggelontorkan program pengecoran jalan di Desa Jatipancur melalui BSMSS. Pengecoran dilakukan di dua titik, yakni jalan Desa Durajaya menuju Jatipancur dan jalan lingkar ke arah Desa Nanggela.

Wahyu mengapresiasi komitmen Kodim 0620/Kabupaten Cirebon dalam membangun desa, serta pihak lainnya yang terlibat. Ia berharap, sinergitas antara Pemkab Cirebon, TNI, kepolisian, masyarakat, dan lainnya terus terjalin demi pembangunan Kabupaten Cirebon.

“Alhamdulillah hari ini bisa bersama-sama melaksanakan Bakti Siliwangi Manunggal Satata Sariksa di Desa Jatipancur, Kecamatan Greged bersama Dandim 0620 dan Forkopimda,” ucap Wahyu usai menghadiri pembukaan BSMSS di Desa Jatipancur, Jumat, 18 Oktober 2024.

“Mudah-mudahan kebersamaan dalam proses membangun, ditindaklanjuti dalam menjaga dan memeliharanya. Supaya apa yang sudah dilaksanakan di sini terpelihara dengan baik, dan bisa dioptimalkan untuk fungsi pembangunan lainnya,” sambungnya.

Sementara itu, Komandan Kodim 0620/Kabupaten Cirebon Letkol Inf Aditya Wira Respati mengatakan, BSMSS merupakan program lintas sektoral antara Pemkab Cirebon dan TNI dalam rangka membangun desa.

Pemkab Cirebon dan Kodim 0620/Kabupaten Cirebon berkomitmen membangun desa dari segi infrastruktur hingga sumber daya manusia (SDM).

“Desa ini bisa memiliki kedaulatan, kehidupan berbangsa dan negara. Karena, desa ini merupakan bagian dari republik ini. Harapannya, semoga bisa memberikan manfaat, khususnya untuk Desa Jatipancur,” ucap Aditya.

Kuwu Desa Jatipancur, Wawan Suhandi bersyukur dengan adanya kegiatan BSMSS. Ia menyebut, pengecoran akses jalan dari Durajaya menuju Jatipancur, dan lingkar jalan yang mengarah ke Nanggela sangat bermanfaat bagi warga.

“Hal ini sangat bermanfaat sekali untuk warga desa. Kegiatan ini (pengecoran) baru pertama kali, sejak pemekaran Desa Durajaya menjadi Jatipancur. Mungkin baru kali ini (pengecoran) juga dilakukan di jalan lingkar menuju Nanggela, Greged,” tutur Wawan.