BEKASI (IndependensI.com)- Kemitraan pemerintah dengan pengusaha dalam rangka peningkatan ekonomi dan pembukaan lowongan kerja, terus dijalin. Kondisi kondusif berinvestasi, juga terus dijaga sebagaimana dilakukan di Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.
Bukan hanya pembukaan lowongan kerja. Tapi, kemitraan antar sekolah dan pengusaha, juga menjadi role model di Kabupaten Bekasi. Banyak siswa dari berbagai sekolah, khususnya sekolah kejuruan, magang di berbagai perusahaan.
Terkait hal itu, sebanyak 1.500 orang lulusan SMK asal Kabupaten Bekasi mendapat kesempatan magang ke luar negeri.
Program magang ini tak hanya sekedar bekerja, tetapi juga sebagai ajang meningkatkan kualitas dan kompetensi sumber daya manusia untuk bersaing di kancah internasional.
“Ini suatu kesempatan. Maka, gunakan untuk meningkatkan kompetensi dengan membawa nama baik bangsa,” ujar Menteri Ketenagakerjaan, Yassierli, saat melepas para siswa magang di SMK Mitra Industri MM2100, Cikarang Barat, kemarin.
Ke 1.500 lulusan SMK ini dikirim ke 13 negara. Diantaranya, Jerman, Turki, Jepang dan lainnya. Program magang ini merupakan kolaborasi antara Kementerian Ketenagakerjaan, Kementerian Perlindungan Pekerja Migran Indonesia, Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah serta Kawasan Industri MM2100.
Di luar negeri, pesan Yassierlin agar para siswa tersebut menunjukkan bahwa kita adalah pekerja keras sehingga membuka peluang magang yang lebih luas bagi angkatan berikutnya. Tunjukkan juga kedisiplinan dalam berperilaku dalam bekerja, katanya. (jonder sihotang)