CIREBON (IndependensI.com) – Upaya memperkuat solidaritas sosial terus digaungkan PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi 3 Cirebon. Kali ini, KAI menggandeng Ikatan Alumni SMA Negeri 2 Cirebon angkatan 1993 (IKASMANDA’93) serta Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Cirebon dalam menggelar kegiatan donor darah yang berlangsung pada Sabtu (26/4/2025) di ruang tunggu eksekutif Stasiun Cirebon.
Kegiatan kemanusiaan ini dihadiri langsung oleh Direktur Keselamatan dan Keamanan KAI, Dadan Rudiansyah, dan Vice President Daop 3 Cirebon, Mohamad Arie Fathurrochman. Sekitar 150 pendonor dari berbagai latar belakang, mulai dari penumpang kereta, karyawan KAI, alumni SMAN 2 Cirebon, hingga masyarakat umum, antusias mengikuti aksi sosial tersebut.
Dalam keterangannya, Arie menyampaikan bahwa donor darah ini merupakan salah satu bentuk nyata kontribusi KAI kepada masyarakat. Menurutnya, perusahaan tidak hanya berfokus pada layanan transportasi, melainkan juga berupaya aktif dalam mendukung kesehatan dan kesejahteraan sosial.
“Donor darah ini menjadi bagian dari komitmen kami untuk ikut menjaga ketersediaan stok darah di PMI, yang sangat penting untuk keselamatan banyak orang. Ini bukti bahwa KAI hadir tidak hanya untuk melayani mobilitas, tapi juga untuk memperkuat aspek kemanusiaan,” ujar Arie.
Ia juga mengapresiasi keterlibatan IKASMANDA’93 yang dinilai memperkaya semangat kolaborasi antara BUMN dan komunitas lokal. Arie berharap kegiatan seperti ini dapat mempererat hubungan serta menumbuhkan budaya saling peduli di tengah masyarakat.
Sementara itu, Manager Humas Daop 3 Cirebon, Muhib, menambahkan bahwa sebagai bentuk penghargaan, seluruh peserta donor darah diberikan bingkisan menarik berisi vitamin, susu, roti, biskuit, serta suvenir khas dari KAI.
“Kami juga menyampaikan terima kasih kepada tim medis PMI Kota Cirebon yang telah bekerja keras mendukung jalannya kegiatan ini. Besar harapan kami, acara ini menjadi awal dari lebih banyak gerakan sosial yang mampu membawa dampak positif lebih luas,” tutur Muhib.
Kegiatan ini menjadi gambaran sinergi apik antara dunia usaha, komunitas pendidikan, dan lembaga sosial, yang bersama-sama bergerak untuk kebaikan. KAI berharap, semangat berbagi darah ini bisa menular ke lebih banyak pihak di berbagai daerah. ()