Darcy Brererton dan Sofjan Arsad berdoto bersama para sponsor setelah menjuarai The Indonesia Pro-Am presented by Combiphar & Nomura 2025, Jumat (12/9/2025). (Ist/Faizal Rahman)

Darcy Brererton/Sofjan Arsad Juarai Beregu, Nopparat Panichphol Sabet Trofi Individual The Indonesia Pro-Am 2025

Loading

BOGOR (Independensi.com) Turnamen The Indonesia Pro-Am presented by Combiphar & Nomura 2025 melahirkan juara baru di nomor beregu dan individual. Pasangan Darcy Brererton (AUS)/Sofjan Arsad (am.) tampil impresif dengan keluar sebagai juara nomor beregu, sementara gelar individual diraih pegolf Thailand, Nopparat Panichphol, usai menaklukkan drama play-off menegangkan.

Duet Brererton/Sofjan berhasil menyodok ke puncak klasemen dari posisi ke-11 dan memastikan diri menjadi juara edisi ketiga turnamen bergengsi ini. Mereka mengalahkan pasangan Shahriffuddin Ariffin (MAS)/Sholihuddin (am.) serta Carl Jano Corpus (PHI)/Liong Santoso (am.).

“Untuk hari ini, kami benar-benar melakukan hal yang luar biasa. Kami tidak menyangka bisa menjadi pemenang. Pro saya (Brererton) bilang kondisi cuaca yang berangin hari ini cukup berat. Syukurlah, dari posisi ke-11 dua hari sebelumnya, lalu naik, dan akhirnya bisa juara 1,” ujar Sofjan Arsad seperti dikutip dari rilis panpel, Jumat (12/9/2025).

Sofjan menambahkan, ia selalu menantikan turnamen ini sejak pertama kali digelar. “Saya ikut karena saya suka. Ada kesempatan langka main dengan profesional. Saya mau belajar banyak dengan pro. Penyelenggaraan turnamen ini luar biasa, membuat saya terkesan dan selalu ingin ikut,” katanya.

Keberhasilan penyelenggaraan The Indonesia Pro-Am presented by Combiphar & Nomura 2025 tidak lepas dari dukungan sponsor, yakni Combiphar, Nomura dan Gunung Geulis Country Club.

“Combiphar telah mensponsori delapan turnamen ADT. Bersama Pak Agung (Budiman, President Director Gunung Geulis Country Club), kami berkomitmen mengembangkan golf di Indonesia. Dengan event ini, kami berharap makin banyak pemain profesional Indonesia yang bisa menjadi juara,” jelas Michael Wanandi, President Director Combiphar.

Sementara itu, Agung Budiman menegaskan turnamen ini memberikan pengalaman berharga bagi pegolf amatir. “Format pro-am memberi kesempatan amatir merasakan atmosfer kompetisi bersama profesional. Harapannya, turnamen ini bisa melahirkan juara-juara lokal di masa depan,” katanya.

Dukungan serupa juga datang dari Nomura. “Kami sangat senang melihat antusiasme para professional ADT dan pemain amatir dari Indonesia. Keikutsertaan Nomura mendorong gairah kompetisi golf di Indonesia, dan semangat ini terus terjaga selama tiga tahun terakhir,” ungkap Hitoshi Kawamura, President of Nomura Singapore.

Nomor Individual

Di nomor individual, trofi The Indonesia Pro-Am 2025 kembali terbang ke Thailand lewat kemenangan Nopparat Panichphol. Pegolf berusia 26 tahun itu sukses mengatasi tekanan di babak play-off setelah mengalahkan Su Ching-hung (TPE).

Kedua pegolf sama-sama mencatat skor 198 (15-di bawah-par), memaksa play-off hingga empat hole. Nopparat akhirnya memastikan kemenangan setelah Ching-hung melakukan bogey. Kemenangan ini menjadi gelar keduanya di ADT setelah sukses di ADT Players Championship 2024.

“Di hole pertama saya pikir dia akan menang, tapi gagal melakukan putt. Di hole berikutnya saya harus mengganti club dan menambahkan sedikit power. Itu memberi saya keuntungan,” kata Nopparat yang baru menjadi pegolf profesional sejak 2023.

Sementara itu, pegolf Indonesia Naraajie Emeralda Ramadhanputra, yang sempat difavoritkan, harus puas di posisi T3 dengan skor total 199 (14-di bawah-par).

“Hari ini slow start. Setelah birdie di 2 hole pertama, kena bogey di 2 hole berikutnya. Kondisi angin membuat permainan saya berubah-ubah. Namun, saya cukup puas dengan hasil ini. Overall ada peningkatan setelah Indonesia Open,” ujar Naraajie, juara ADT tiga kali.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *