BEKASI (IndependensI.com)- Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi mengharapkan partisipasi pihak swasta dalam merealisasikan program 1.000 titik wifi gratis di Kota Bekasi. Tanpa peran serta swasta, realisasi 1.000 titik wifi gratis dikhawatirkan memakan waktu lama dikarenakan adanya keterbatasan anggaran.
Penjelasan itu disampaikan Kepala Bidang Teknologi, Informasi, dan Komunikasi Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik, dan Persandian Kota Bekasi Erwin, Senin (26/2/2018) mengingat hingga saat ini, dari target pemasangan 1.000 titik wifi, yang sudah terealisasi baru sebanyak 300 titik.
“Masih tersisa 700 titik lagi yang harus direalisasikan pemasangannya,” kata Erwin.
Pengadaan 300 titik wifi yang saat ini sudah ‘existing’ bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kota Bekasi tahun 2017 sebesar Rp 1 miliar. Titik wifi disebar ke 12 kecamatan. Terbanyak ditempatkan di Kecamatan Bekasi Timur dengan total pemasangan 82 titik.
Erwin mengatakan pada tahap awal pemasangan, penentuan titik wifi diputuskan oleh Diskominfostandi Kota Bekasi. Pertimbangannya, lokasi pemasangan wifi merupakan tempat yang ramai didatangi orang atau merupakan pusat aktivitas warga.
“Misalnya di balai pertemuan, taman, dan pusat kegiatan masyarakat lainnya,” katanya.
Namun kini setelah 300 titik wifi yang disebar sudah aktif diakses warga, permintaan pemasangan titik wifi tambahan pun mulai berdatangan. Warga seakan berlomba meminta lingkungannya turut terjamah fasilitas wifi gratis ini.
Diungkapkan, pihaknya mengharapkan warga ikut aktif berpartisipasi menyampaikan aspirasi dan masukannya. Hanya saja, realisasinya masih harus menantikan ketersediaan anggaran atau yang sedang terus kami dorong ialah keterlibatan pihak swasta.
Erwin menamahkan, beberapa perusahaan swasta yang berdomisili di Kota Bekasi sudah pernah menyatakan kesiapannya mendukung dan menyukseskan program 1.000 wifi ini. Dukungan yang dapat mereka lakukan ialah dengan menyediakan jaringan wifi gratis menggunakan dana pertanggungjawaban sosial.
Terhadap sejumlah perusahaan yang sebelumnya sudah menyampaikan komitmennya, Diakominfostandi akan menagih janji realisasi tersebut secepatnya.
“Ada mal, hotel, restoran, kafe, juga pemilik menara telekomunikasi yang sudah pernah menyatakan kesiapannya, kami akan tagih janjinya supaya 1.000 titik wifi gratis bisa secepatnya terealisasi,” ia menambahkan.
Pemasangan wifi di tempat-tempat umum, bertujuan guna memudahkan maayarajat Kota Bekasi mengakses informasi, terkait dengan program dan pelaksanaan pembangunan di Kota Bekasi. (adv/humas/jon)