JAKARTA (IndependensI.com) – Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono melantik 4 Pimpinan Tinggi Pratama, 41 Pejabat Administrator dan Pejabat Fungsional Kementerian PUPR di Gedung Auditorium Kementerian PUPR, Jakarta, Jumat (23/03/2018). Dalam sambutannya Menteri Basuki mengingingatkan tiga hal penting yang harus dijaga sebagai seorang pimpinan yang merupakan amanah.
Pertama, Menteri Basuki mengingatkan para pejabat untuk menjunjung tinggi etika jabatan. Selanjutnya yang juga harus diperhatikan seorang pimpinan adalah menjaga integritas. Menurutnya integritas merupakan hal yang penting untuk menjaga kepercayaan yang diamanahkan. Terakhir, Menteri Basuki mengingatkan untuk tidak menyalahgunakan kewenangan dari jabatan yang diamanahkan.
“Jabatan itu satu sisi kewenangan dan satu sisi tanggung jawab. Di Kementerian PUPR sudah mempunyai gerakan bernama i-Prove, yang memiliki makna setiap pegawai harus mampu menjaga integritas. Karena dalam bekerja hanya dua yang bisa dipegang dari seseorang, yakni loyalitas dan kepercayaan. Kepercayaan bisa didapat dengan integritas yang baik,” tegas Menteri Basuki.
Menurutnya rotasi, mutasi dan promosi merupakan hal yang biasa dan merupakan suatu keharusan dalam rangka jalannya suatu organisasi. Untuk itu Menteri Basuki meminta kepada para pejabat yang baru dilantik agar tetap menjaga semangat kerja, untuk melaksanakan amanah, untuk membelanjakan uang negara sesuai dengan tugas dan juga tetap hidup sederhana. “Kepada para pimpinan yang memasuki masa purna bakti, kami mengucapkan terima kasih atas kerjasama dalam tim yang kita bina,” ucapnya.
Beberapa pejabat yang dilantik dan menandatangani pakta integritas adalah Endah Herawaty sebagai Sekretaris Inspektorat Jenderal, Adang Sutara sebagai Direktur Pendayagunaan Sumber Pembiayaan Perumahan, K.M. Arsyad sebagai Sekretaris Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia, Iriandi Azwartika sebagai Kepala Balai Besar Wilayah Sungai Mesuji Sekampung.
Untuk jabatan fungsional Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia, dilantik tiga Widyaiswata Utama yakni Imam Santoso, Adang Saf Ahmad, dan Dharma Nursani.
Sementara di lingkungan Badan Peningkatan Penyelenggaraan Sistem Penyediaan Air Minum (BPPSPAM) yakni Bambang Sudiatmo sebagai Ketua BPPSPAM, Eko Wiji Purwanto sebagai Anggota Unsur Pemerintah, Henry M. Limbong sebagai Anggota Unsur Penyelenggara Sistem Penyediaan Air Minum, Popy Indrawati Janto sebagai Anggota Unsur Masyarakat Profesi dan Aji Setya Budi sebagai Anggota Unsur Pelanggan. (***)