Bagi Tjilik Riwut, Agama Kaharingan sebagai filosofi etika berperilaku bagi setiap orang Dayak Uud Danum, sementara Agama Katolik yang dianut sebagai sumber keyakinan iman bagi Tjilik Riwut
Menggunakan Bahasa Sastra (Sangiang) Dayak Ngaju, yaitu Habangkalan Penyang Karuhei Tatau”, ada ketidakkonsistenan di dalam mengungkapkan identitas daerah