Bukan sekadar soal strategi membendung China, namun konsepsi Indo-Pasifik pada perkembangannya bisa mengkondisikan pergantian peta Asia Pasifik yang lebih menguntungkan persekutuan Blok Barat
Kalangan komunitas Dayak yang melakukan ritual agar terbebas dari penularan Covid-19, mengikuti protokol kesehatan yang sudah digarikan Pemerintah Indonesia, Malaysia dan Brunei Darusssalam.
Presiden Partai Solidaritas Tanah Airku (Star) di Negara Bagian Sabah dan Presiden Dayak International Organization (DIO), Datuk Dr Jeffrey G Kitingan (72 tahun), salah satu dari 10 orang Dayak yang dilantik jadi Menteri dan Deputi Menteri
Presiden Republik Indonesia, Soekarno, memutuskan perang terbuka dengan Malaysia, karena pada tahun 1945, Soekarno, pernah menegaskan, Sabah dan Sarawak, harus berdiri menjadi dua negara berdiri sendiri