Greysia mengaku senang bisa melewati pekan pertandingam ini dengan baik. Baginya, bukan ketakutan untuk merasakan kekalahan melainkan cedera yang dipastikan bisa mengganggu performa di turnamen ke depan.
Intanon bilang kalau lawannya lebih percaya diri dan solid dalam bermain di final. Menurutnya, An mampu keluar dari tekanannya dan bisa mengubah pola permainan dengan cepat.
Mengenai babak final, keduanya memastikan tak ada persiapan khusus. Pasalnya, mereka bisa mencapai babak final melalui pertandingan berat dan memerlukan strategi bermain yang maksimal.
Yuta/Arisa terus mendominasi. Wakil Negeri Sakura ini tampil penuh percaya diri karena bermodalkan kemenangan atas ganda Denmark itu di babak final Prancis Terbuka 2021.
Sapsiree mengatakan, untuk laga final turnamen berhadiah total 850 ribu dolar AS itu, dirinya akan mencoba bermain lebih cepat lagi dari hari ini. Selain itu, tidak mau membuat kesalahan sendiri.
Dari catatan sebelumnya, Chochuwong tak pernah mengalahkan An dalam dua pertemuan. Dia terhenti di tangan An pada Piala Sudirman 2021 dan di turnamen Thailand Open 2021.
Tekanan yang dilakukan duet Jepang itu cukup cermat dan konsisten untuk membongkar pertahanan ganda tuan rumah. Sebaliknya, Ana/Tiwi pun kesulitan untuk membuka celah pertahanan yang ditutup rapat Matsuyama/Shida.
Nova mengakui prestasi Hafiz/Gloria cukup menjanjikan sepanjang bisa tampil bagus. Selain itu mereka harus bisa memperbaiki kelemahan yang ada di tiap turnamen yang diikuti.
Pada laga semifinal turnamen berhadiah total 850 ribu dolar AS itu, pasangan Marcus/Kevin akan menghadapi Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty (India).