Bermain dalam dua turnamen yang berurutan seperti Sportama ATF 14/16&Under Jakarta ini membutukan kecepatan beradaptasi menghadapi lawan yang silih berganti.
Selain tuan rumah, petenis dari Negeri Jiran Asia Tenggara yakni Malaysia, Singapura dan Filipina serta India dan China maupun Jerman pun ikut meramaikan event ini.
Deddy tetap ke lapangan disela waktu pengobatan dan kesehariannya. Kecintaan pada olahraga tenis sungguh luar biasa, bahkan dua bulan sebelum ajal menjemput masih memberikan pelatihan dan arahan kepada para asuhannya.