MOSKOW (IndependensI.com) – Penyerang Argentina Sergio Aguero pingsan di ruang ganti saat turun minum, sebelum “Tim Tango” kalah 2-4 dari sesama peserta Piala Dunia Nigeria setelah sempat unggul dua gol pada pertandingan persahabatan di Krasnodar, Rusia, pada Selasa (14/11/2017) atau Rabu (15/11/2017) dinihari Wib.
Federasi Sepak Bola Argentina (AFA) mengatakan dalam pernyataannya bahwa Aguero, yang mencetak gol pada babak pertama, telah dibawa untuk menjalani pemeriksaan rutin namun menambahi, “Sang pemain baik-baik saja.” Klub Liga Inggris Manchester City mengatakan bahwa Aguero (29) dinyatakan baik-baik saja oleh para dokter untuk kembali ke Inggris sesuai yang direncanakan setelah ia menderita apa yang mereka sebut sebagai “dizzy spell.” “Sergio tidak pernah kehilangan kesadaran, dan dibawa ke rumah sakit untuk menjalani pemeriksaan medis sebagai langkah antisipasi,” kata City melalui situs resmi mereka (www.mancity.com).
Pelatih Argentina Jorge Sampaoli mengistirahatkan Lionel Messi menyusul kemenangan 1-0 atas tuan rumah Piala Dunia tahun depan Rusia pada Sabtu, dan kelihatannya mereka dapat menang tanpa kehadiran dirinya.
Ever Banega mencetak gol melalui tendangan bebas melengkung, yang didapat setelah kiper Nigeria Daniel Akpeyi memegang bola di luar areanya, pada menit ke-28 dan Aguero menyelesaikan serangan balik delapan menit kemudian.
Namun Kelechi Iheanacho menginspirasi kebangkitan Nigeria.
Pertama, ia meniru Banega dengan mencetak gol dari tendangan bebas menjelang turun minum dan kemudian menjadi aktor dari gol penyama kedudukan dengan mengirimkan bola kepada Alex Iwobi untuk menjadi gol tujuh menit babak kedua dimulai.
“The Super Eagles” meraih keunggulan dua menit setelahnya ketika sepakan Brian Idowu dari tepi kotak penalti setelah serangan balik berbuah gol.
Gol super dari Iwobi melengkapi kebangkitan timnya pada menit ke-73 ketika ia mendapat bola, menyodorkannya ke sela-sela kaki Javier Mascherano dan melepaskan tembakan melewati Agustin Marchesin.
Argentina memastikan lolos dari kualifikasi Piala Dunia, dengan mengamankan tiket mereka melalui kemenangan 3-1 di Ekuador pada pertandingan terakhir mereka.
“Ini merupakan pertandingan yang sulit untuk dijelaskan,” kata Sampaoli. “Kami dapat saja unggul 3-0 atau 4-0 pada babak pertama dan kami memimpin 2-1.” “Kekhawatiran terbesar saya adalah cara bermain tim ketika kami tertinggal. Saya tahu kami mampu dan memiliki individu yang berbakat untuk keluar dari situasi-situasi ini dan saya cemas mengenai apa yang terjadi malam ini.
“Kami memainkan babak pertama yang mengagumkan, namun kami kehilangan jalan pada pertandingan yang dapat membingungkan banyak orang.” Kondisi Aguero akan dinilai oleh tim medis Manchester City menjelang pertandingan Liga Inggris akhir pekan ini ke markas Leicester City. (antara/reuters)