BOGOR (Independensi.com) — Institut Pertanian Bogor (IPB) menggelar focus group discussion (FGD) Gambut di gedung Technosnet kampus IPB Baranangsiang, Kamis (14/12/2017).
FGD pengelolaan lahan gambut berwawasan lingkungan tersebut merupakan kolaborasi antara IPB, Perkumpulan Masyarakat Gambut Indonesia, University Sidney, dan Australia Indonesia Institut.
Ketua panitia penyelenggara, Dr. Yudi Chadirin mengatakan, FGD pengelolaan lahan gambut berwawasan lingkungan ini merupakan rangkaian seri FGD tentang gambut yang ke 11, sebagai wujud sumbangan pemikiran civitas akademika (civa) IPB dan HGI terhadap permasalahan lahan gambut di Indonesia.
Hadir sebagai pembicara dalam FGD antara lain, Prof. Yanto Santosa (guru besar Fakultas Kehutanan IPB), Wakil Ketua Asosiasi Pengusaha Hutan Indonesia Dr. Imam Santoso, Sekjen Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia, Prof Budiman Minasny (guru besar The University of Sydney).
Menurut Prof. Budiman, pengelolaan lahan gambut berwawasan lingkungan itu maksudnya yakni pengelolan lahan gambut yang tidak berdampak negatif terhadap lingkungan.
”Saya melihat pengusaha-pengusaha di Indonesia sudah banyak yang memperhatikan dampak negatif pengelolan lahan gambut, sehingga tidak berdampak negatif terhadap lingkungan,”ujar Budiman. (Periksa Ginting)