Ilustrasi. Pasar Saham Australia. (Ist)

Rabu, Pasar Saham Australia Dibuka Lebih Rendah

Loading

SYDNEY (Independensi.com) – Pasar saham Australia dibuka lebih rendah pada Rabu (17/1/2018), di tengah meningkatnya volatilitas di pasar-pasar luar negeri.

Pada pukul 10.21 waktu setempat, indeks acuan S&P/ASX 200 turun 24,5 poin atau 0,41 persen pada 6.024,1 poin, sementara indeks All Ordinaries yang lebih luas turun 23,5 poin atau 0,38 persen pada 6.142,4 poin.

Tekanan jual terlihat di pasar global semalam (Selasa) “menyebabkan peningkatan volatilitas yang sekarang para pedagang amati dengan cermat,” kepala analis pasar CMC Markets, Ric Spooner, menulis dalam sebuah catatan pagi.

Saham-saham AS telah “melakukan pembalikan, berakhir jauh di bawah level tertinggi,” menghasilkan kisaran perdagangan harian terbesar dalam indeks Dow Jones sejak Desember, katanya.

“Kenaikan dalam volatilitas ini menunjukkan para pedagang menjadi cemas, karena pasar mungkin telah mengantisipasi perkiraan kuatnya keuntungan pada kuartal ini. Jika penjualan berlanjut muncul pada sesi berikutnya, akan mengindikasikan bahwa koreksi sedang berlangsung.”

“Penjualam di pasar AS berpusat di seputar sektor siklis yang mengindikasikan ambil untung pada ‘tema pertumbuhan global terkoordinasi’ yang telah mendorong pasar lebih tinggi dalam beberapa pekan terakhir.” Tekanan turun pada indeks utama Aussie di pagi hari “akan diperkuat oleh aksi ambil untung di saham-saham pertambangan setelah meningkat selama beberapa minggu terakhir,” kata Spooner.

“Ini akan melihat indeks jatuh di bawah puncak baru-baru ini dalam sebuah tanda bahwa karakter tren naik yang dipamerkan sejak akhir September telah berakhir, setidaknya untuk saat ini.” Bank-bank besar Australia dibuka melemah, dengan ANZ tergelincir 0,14 persen, Commonwealth Bank of Australia turun 0,55 persen, National Australia Bank merosot 0,31 persen dan Westpac jatuh 0,58 persen.

Raksasa pertambangan BHP Billiton kehilangan 3,1 persen dan saingannya Rio Tinto turun 2,29 persen. Newcrest Mining tergelincir 0,64 persen dan Oil Search turun 1,29 persen.

Qantas terangkat 1,06 persen dan raksasa telekomunikasi Telstra turun tipis 0,14 persen. (ant/xinhua)