Lahan Belum Dibebaskan Warga Tambak Beras Minta Proyek Tol KLB Dihentikan

Loading

GRESIK (IndependensI.com) – Aksi unjukrasa dilokasi proyek pembangunan Jalan Tol KLB (Krian-Legundi-Bunder), digelar oleh sejumlah warga Desa Tambak Beras, Kecamatan Cerme, Kabupaten Gresik, Jawa Timur.

Warga memprotes PT Waskita Karya (WK) sebagai kontraktor pelaksana pembangunan Tol tersebut. Karena ada lahan warga yang belum dibebaskan, tetapi sudah dilakukan pengurukan dan pembangunan tiang pancang untuk tol.

“Persoalan pembebasan lahan warga belum dituntaskan, kenapa kok sudah berani menguruk dan membangun. Ini apa-apaan,” kata, Farid, Koordinator aksi, Sabtu (20/1/2018).

“Perlu diketahui dalam proyek tol ini, ada tanah yang belum dibebaskan. Yakni, lahan milik H Zainudin yang luasnya 3.076 meter persegi,” ujarnya.

“Sampai sekarang belum ada pembebasan lahan milik orang tua saya. Tapi sudah dilakukan pembangunan. Ini bagaimana kok seenaknya sendiri membangun tol,” timpal, Afifudin anak dari Haji Zainudin saat mengikuti aksi unjuk rasa.

“Katanya dulu mau dikonsinyasi, tapi sampai sekarang belum dilakukan juga. Untuk itu, kami minta agar pembangunan dihentikan terlebih dahulu, hingga persoalan pembebasan lahan bisa milik warga diselesaikan,” tandasnya. (Rezereno)