JAKARTA (IndependensI.com) – Sekelompok mahasiswa dan pemuda yang menamakan dirinya Aliansi Pemuda Peduli Bangsa (APPD) memberi keterangan terkait tindak pidana pelanggaran pemilu yang dilakukan Indrawati Sukadis, Bendahara Umum DPP Partai Demokrat sekaligus calon legislatif dari Jawa Tengah VI, di jakarta, Kamis (2/8/2018).
Acara bertema “Tegakkan Pemilu yang Adil, Transparan, dan Jujur. Tolak Kecurangan Pemilu 2019″ dihadiri puluhan mahasiswa dari berbagai kampus. Kegiatan ini sekaligus deklarasi “Pemuda dan Mahasiswa Kawal Pemilu 2019” di kampus As-Syafi’iyah, Jakarta Timur.
“Jika belum terpilih saja sudah melakukan kecurangan dan menabrak UU dan peraturan bagaimana jika terpilih nanti bisa menjadi koruptor ini, seperti Bendahara Umum Partai Demokrat sebelumnya Nazaruddin. Pemilu 2019 harus bersih dari kecurangan karena cikal bakal koruptor itu kan melakukan segala upaya atau cara agar bisa,” kata koordinator acara APPD, Ilham.
“Kami mempunyai banyak bukti berupa foto dan rekaman video yang menandai bendahara umum partai melakukan pelanggaran pemilu. Insya allah hari Jumat, 3 Agustus 2018 laporan tindak pidana pelanggaran pemilu, berkas, dan buktinya akan kami berikan kepada Mabes Polri, KPU, dan Bawaslu untuk ditindaklanjuti sesuai hukum yang berlaku,” kata ilham
ilham mengingatkan kepada seluruh partai politik dan calon legislatif untuk menaati seluruh aturan dan undang-undang yang berlaku. Kontestan pemilu juga dokecurangan pemilu khususnya money politic di tahun 2019.
Sebelumnya diketahui Indrawati Sukadis merupakan calon legislatif Dapil Jawa Tengah VI dan juga sebagai Bendahara Umum DPP Partai Demokrat setelah Nazaruddin ditetapkan sebagai tersangka kasus pidana korupsi.