JAKARTA (IndependensI.com) – Komite Nasional Keselamatan Kerja (KNKT) saat ini masih belum berhasil menemukan badan pesawat Lion Air PK-LQP yang jatuh di perairan Karawang, Jawa Barat. Meski demikian KNKT mengaku memprioritaskan mencari Cockpit Voice Recorder (CVR) black box Lion Air.
“Badan pesawat secara full kita belum temukan. Tim kami fokus di sinyal CVR, masih cari di lokasi bersama BPPT,” ujar investigator KNKT, Ardi Gunawan, di Dermaga JICT 2, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Kamis (8/11/2018).
Ardi menyebut tim hanya menemukan serpihan-serpihan pesawat Lion Air yang jatuh pada Senin (29/10). Seluruh serpihan pesawat dengan nomor penerbangan JT610 sudah ditempatkan di Balai Teknologi Keselamatan Pelayaran (BTKP) PLTU, Jakarta Utara.
“Badan pesawat kan sementara sudah ditemukan hanya serpihan saja. Jadi selama ini kita pindahkan ke BTKP untuk diteliti kemudian hari,” ucapnya.
Ardi memastikan KNKT akan terus mencari CVR meski nantinya Basarnas memberhentikan operasi SAR. Pihaknya akan berkoordinasi dengan pihak lain untuk proses penyelaman.
“Kami tetap cari, mungkin akan ada penambahan, 3 hari kan dari Basarnas, KNKT sebagai pemerintah akan diperpanjang. (Penyelamnya) ya nanti kita kordinasikan. Sama tim lainya,” tuturnya.