Pertumbuhan Pembiayaan Aku laku Finance Lampaui Target

Loading

JAKARTA (IndependensI.com) – Akulaku Finance, sebuah perusahaan pembiayaan berbasis digital ternama di Tanah Air, di tahun 2019 mengalami peningkatan pembiayaan konsumen dan berhasil menekan angka non performing financing (NPF).

Lebih dari Rp 4 trilyun telah disalurkan untuk pembiayaan konsumen kepada lebih 3 juta orang di Indonesia yang merupakan pelanggan Akulaku. Kami juga berhasil menekan angka NPF hingga di bawah 1% dan hal ini merupakan wujud dukungan dari banyak pihak,” kata Direktur Utama Akulaku Finance, Efrinal Sinaga di Jakarta, Selasa (10/12/2019).

Direktur Utama Akulaku Finance, Efrinal Sinaga (tengah)  saat konfrensi pres pada acara Year End Media Gathering Pengumuman Pemenang Kompetisi Jurnalistik di Jakarta, Selasa (10/12/2019).

Didukung pula dengan data dari Fintech Report 2019 oleh Social Daily, Akulaku Finance sebagai perusahaan pembiayaan berbasis digital yang paling banyak digunakan. Tercatat 65,9% dari 343 responden menggunakan Akulaku Finance dengan tiga alasan, yakni layanannya dibutuhkan, terpercaya dan menjadi alternatif pembiayaan.

Dalam upaya memberikan pembiayaan dengan cara kredit agar dapat diakses bagi masyarakat yang sulit dijangkau oleh layanan keuangan, Akulaku Finance berinovasi mengeluarkan produk kredit terbaru, yaitu Kredit Kendaraan Bermotor. Produk ini menyediakan uang tunai dengan agunan BPKB mobil yang dapat digunakan sebagai modal kerja, rumah tangga dan sebagainya. Maksimal kredit mencapai Rp 500 juta dengan pencairan dana hingga 85% dari harga kendaraan serta menawarkan tenor 1-3 tahun dengan bunga 12%(flat). Selain itu untuk 4-5 tahun dengan bunga 12,5% (flat).

Direktur Utama Akulaku Finance, Efrinal Sinaga (tengah) berfoto bersama dengan juri saat acara Year End Media Gathering Pengumuman Pemenang Kompetisi Jurnalistik di Jakarta, Selasa (10/12/2019).

“Akulaku Finance kedepannya akan berupaya menghadirkan inovasi-inovasi layanan keuangan yang dibutuhkan demi mewujudkan keuangan inklusif di Indonesia,” imbuh Efrinal.

Dalam kesempatan yang sama, Akulaku Finance menggelar acara Year End Media Gathering sekaligus pengumuman Kompetisi Jurnalistik 2019. Kompetisi menulis ini merupakan bentuk apresiasi perusahaan kepada insan pers yang punya peranan penting dalam meningkatkan literasi keuangan di era ekonomi digital. Bertemakan “Inovasi Layanan Teknologi Finansial, Diskusi serta Manfaat bagi Perekonomian Indonesia”, kompetisi ini telah berjalan sejak bulan Juli dan berhasil mengumpulkan karya tulis yang informatif sekaligus inspiratif bagi peningkatan literasi keuangan.

Direktur Utama Akulaku Finance, Efrinal Sinaga (kiri) berfoto bersama dengan para pemenang dan juri saat acara Year End Media Gathering Pengumuman Pemenang Kompetisi Jurnalistik di Jakarta,

Tiga orang pemenang telah terpilih yakni, juara lomba atas nama Cahyo Prayogo dari Warga Ekonomi dengan judul tulisan Fintech Bukan Melulu Kredit Konsumtif. Kemudian peringkat dua diisi Lalu Ahmad Hamdani dari Tek.id dengan judul tulisan Tawaran Jasa Keuangan dan Fintech Melalui SMS Ternyata Langgar Aturan. Sedangkan posisi ketiga diraih Ahmad Nabhani dari Harian Neraca dengan judul tulisan Perlahan Inklusi Keuangan lewat Inovasi Layanan Kekinian.