GRESIK (Independensi.com) – Selama dua hari kedepan, Minggu – Senin (19-20/7) Jalan Raya Cerme Gresik akan dilakukan simulasi penutupan pada jam padat kendaraan. Karena, adanya proyek pembangunan dan pelebaran jalan nasional itu.
Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Gresik Nanang Setiawan menuturkan bahwa simulasi penutupan Jalan Raya Cerme akan dilakukan pada pagi pada pukul 06.00 – 09.00 WIB dan sore pada pukul 15.00 – 18.00 WIB.
“Simulasi penutupan jalan itu, tepatnya disisi selatan pintu tol sampai dengan kawasan rel kereta api yang ada diwilayah Cerme,” ujarnya kepada Independensi.com, Sabtu (18/7).
“Penutup secara total, baru akan dilaksanakan pada, Selasa (21/7) mendatang. Sehingga selama penutupan, arus kendaraan akan dialihkan kesejumlah jalur alternatif yang ada diwilayah Kecamatan Benjeng maupun Duduksampean,” katanya.
“Untuk kendaraan roda dua yang hendak mengarah ke wilayah Gresik selatan, dialihkan ke jalan alternatif yang ada di Desa Semampir atau melalui Dusun Jambu hingga ke arah Desa Ngabetan Kecamatan Benjeng,” jelasnya.
“Sedangkan, bagi roda empat diarahkan ke jalan putar yang ada di kawasan Kecamatan Duduksampean dan Benjeng,” tukasnya.
Di tambahkan Nanang, proyek pengerjaan Jalan Raya Cerme diperkirakan akan berlangsung selama 3 bulan kedepan.
“Sesuai rencana pelebaran maupun perbaikan jalan ini, akan selesai pada bulan September mendatang,” tandasnya. (Mor)