Foto : Jamaah Al Khidma h saat mengikuti kegiatan Haul Akbar dan Majelis Dzikir Maulidurrasul Muhammad SAW di depan Wisma Ahmad Yani Jalan Veteran Gresik Jawa Timur.

Puluhan Ribu Jamaah Al Khidmah Putihkan Gresik

Loading

GRESIK (Independensi.com) – Puluhan ribu orang berpakaian serba putih memadati kawasan Jalan Veteran Kebomas Gresik, Jawa Timur, untuk mengikuti peringatan Haul Akbar, Istigosah dan Majelis Maulidurrasul SAW.

Kegiatan yang diselenggarakan Jamaah Al khidmah itu, dimulai sejak pukul 07.00 WIB hingga 12.30 WIB tak hanya dihadiri oleh warga Gresik saja. Namun, juga berbagai orang daerah berbagai daerah hingga manca negara.

Meski kegiatan tersebut sempat terhenti selama 2 tahun akibat diterpa pandemi, tidak membuat jamaah surut. Tetapi yang terjadi justeru kian membludak bagaikan orang yang sedang rindu untuk berkumpul dalam kegiatan mulia ini.

Ketua Pengurus Pusat Al Khidmah H M Uripan mengatakan bahwa kegiatan Majelis Dzikir terbesar di Jawa Timur, yang rutin digelar Al Khidmah setiap tahun baru Hijriah (Bulan Muharram).

“Al Khidmah kembali bangkit setelah dua tahun terkendala pandemi, kami semua bersama para imam, Kyai, Habaib dan khususiyah keluarga besar Pendiri Al Khidmah As Syech KH Ahmad Asrori Al Ishaqi RA, para pencinta ( muhibbin ), rindu berkumpul untuk berdzikir dalam Majelis Agung ini,” ujarnya, Minggu (31/7).

“Sebagai penerus wasilah dari Pendiri sekaligus guru tercinta kami, kegiatan ini akan selalu digemakan kesuluruh penjuruh negeri. Sebab, Hadratus Syech Romo KH Ahmad Asrori Al Ishaqi berpesan agar terus berkumandang hingga yaumul qiyamah (akhir zaman),” tuturnya.

Kegiatan ini lanjut Uripan dimulai dengan pembacaan Istigosah, Manaqib Sultonul Aulia Syech Abdul Qodir Al Jailanai RA dan pembacaan Maulid Nabi Muhammad SAW. Serta, sambutan dari pejabat dan ditutup dengan doa oleh sejumlah Ulama secara bergantian.

“Kami juga mengucapkan terima kasih kepada segenap masyarakat Gresik khususnya, pejabat pemerintahan, kepolisian yang turut serta mensukseskan acara dari awal hingga akhir kegiatan dengan sangat baik,” ungkapnya.

“Dalam meneruskan misi dakwa guru sekaligus pendiri Al Khidmah, hasil konsolidasi nasional yang kami lakukan di kampus-kampus dan turun kebawah (turba) ke provinsi-provinsi sampai ke provinsi paling timur Indonesia, Papua.

Justeru, kami Al Khidmah diminta oleh salah satu Tokoh berpengaruh Papua untuk mengelar kegiatan serupa di Masjid yang berada disana (Papua). Bahkan, Bupati setempat siap backup untuk berlangsungnya kegiatan,” paparnya.

Sementara, Ketua ISNU Jawa Timur, M. Mas’ud Said, mengaku takjub dengan kegiatan yang digagas Al Khidmah. Karena, jumlah jamaah yang hadir sungguh sangat luar biasa banyaknya.

“Ini momentum luar biasa, syukur Alhamdulillah kita tetap istiqomah dalam kebaikan dan menjaga tali silaturahmi untuk bersama-sama bermunajat kepada Allah SWT. Tentu hal ini harus kita kuatkan dan jaga terus, karena berdzikir dan berbuat baik itu mudah, yang lebih berat adalah melakukan secara istiqomah (rutin),” tukasnya.

Salah satu inti Khidmah, sambung Mas’ud, bahwa ummat Islam harus menyongsong tahun baru Islam ini sebagai momentum periode kebangkitan Islam atau “the revival of Islam”.

Muharram jika menilik sejarah Islam, pada bulan inilah para Nabi dan Rasul mendapat pertolongan Allah dan kemenangan dalam sejarah kehidupan. Seperti, Nabi Nuh AS selamat dari banjir bandang, Nabi Musa AS selamat dari Fir’aun, nabi Yunus AS mendapat pertolongan keluar dari perut ikan yang menelannya.

“Di bulan yang dimulaikan oleh berbagai bangsa dan agama ini. Tentu para Nabi itu kerja keras tanpa putus asa, kerja ikhlas dan selalu dg dzikir dan berdoa. Sehingga, hal-hal menjadi suri teladan yang diteruskan guru-guru atau kyai-kyai kita hingga saat ini kita terus laksanakan,” imbaunya.

“Semoga kita bisa Istiqomah merawat dan menjaga misi mulia ini, untuk terus berusaha menjadi orang yang bersungguh-sungguh di jalan Allah SWT. Karena Allah SWT berjanji akan menunjukkan jalannya, seperti yang termaktub dalam Al Qur’an surat Al Ankabut ayat 69, yang artinya “Dan Allah beserta orang orang yg berbuat baik”, pungkasnya.

Tampak hadir membaur bersama Jamaah Al Khidmah, sejumlah petinggi di Kabupaten Gresik dan Provinsi Jawa Timur hingga perwakilan kepolisian dari Polda dan Mabes Polri. (Mor)