JAKARTA (Independensi.com) — Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono meninjau pengoperasian SPAM Ibu Kota Kecamatan (IKK) Garot Kabupaten Pidie, Provinsi Aceh, Rabu (19/10/2022). Dikatakan Menteri Basuki, pembangunan SPAM diutamakan untuk pemenuhan kebutuhan domestik agar masyarakat menikmati air minum berkualitas dengan harga terjangkau.
“Pemenuhan kebutuhan air minum ini menjadi salah satu prioritas di samping program sanitasi, terutama untuk menangani stunting atau gangguan pertumbuhan pada balita karena kekurangan air bersih dan sanitasi. Saat ini Kementerian PUPR tengah membangun banyak SPAM di berbagai daerah,” kata Menteri Basuki.
Dikatakan Menteri Basuki, Kementerian PUPR pada tahun 2021-2022 telah melaksanakan kegiatan Peningkatan Instalasi Pengolahan Air (IPA) dengan kapasitas 50 liter/detik di SPAM IKK Garot dan Pembangunan Jaringan Perpipaan SPAM
IKK Garot untuk melayani 3 kecamatan, yaitu Kecamatan Delima sebanyak 22 Desa untuk 12.960 jiwa, Kecamatan Grong Grong sebanyak 15 Desa untuk 7.086 jiwa, dan Kecamatan Batee sebanyak 28 Desa untuk 20.626 jiwa.
“Kegiatan ini bertujuan menambah kapasitas dari 20 liter/detik ditambah 50 liter/detik lagi untuk masyarakat di 3 kacamatan. Saat ini sudah mulai beroperasi dan akan diserahkan ke Pemerintah Kabupaten untuk segera di operasikan dan dioptimalkan pemanfaatannya,” kata Menteri Basuki.
Peningkatan SPAM IKK Garot Kabupaten Pidie dilaksanakan dengan nilai kontrak Rp22,86 miliar untuk peningkatan kapasitas IPA. Lingkup pekerjaannya berupa Bangunan Intake Air Baku dan Pipa Sadap, pekerjaan pipa transmisi air baku, pengadaan dan pemasangan pompa intake, panel, pipa dan aksesoris, pekerjaan IPA Struktur Baja 50 iter/detik, pekerjaan mekanikal dan elektrikal, pekerjaan reservoar 600 m3, pekerjaan rumah pompa, dan panel, pekerjaan Rumah Bahan Kimia.
Sedangkan untuk pembangunan jaringan perpipaannya dikerjakan dengan nilai kontrak Rp21,43 miliar. Lingkup pekerjaannya berupa pengadaan dan pemasangan Pipa HDPE dengan total panjang 36.540 m.
Sebelum dikakukan peningkatan kapasitas, SPAM IKK Garot memiliki kapasitas 20 liter/detik yang telah melayani 2.600 SR (Sambungan Rumah) untuk Kecamatan Indra Jaya, Kecamatan Pidie dan Kota Sigli, yang saat ini sudah tidak mampu lagi menambah jumlah pelanggan air minum.
Turut hadir mendampingi Menteri Basuki, Direktur Jenderal (Dirjen) Sumber Daya Air Kementerian PUPR Jarot Widyoko, Staf Ahli Menteri PUPR Bidang Teknologi, Industri, dan Lingkungan Endra S. Atmawidjaja, dan Kepala BPPW Aceh Deni Arditya. (wt)