BOGOR (Independensi)- Ketua MPI KNPI Kecamatan Tenjo, Asep Firdaus atau yang sering disapa bung Tenjo, setelah dikonfirmasi soal stadion mini oleh Awak media terkait Kondisi pembangunan Stadion Mini Tenjo, ia menyampaikan bahwa pembangunan tersebut sedang terbengkalai, dimana yang seharusnya sudah selesai di Tahun 2021 justru hari ini sudah seperti bangkai material.
Dan ini menjadi Perhatian masyarakat Tenjo, terutama Kalangan anak Muda yang sangat mendambakan Terbangunnya Stadion Mini sebagai fasilitas Olahraga yang dibangun oleh Pemda Kabupaten Bogor untuk Kepentingan masyarakat yang lebih luas.
“Paling tidak ketika Stadion mini itu selesai dan berdiri Kokoh serta berjalan sesuai searah dengan target indikasi sebagaimana mestinya, mentalitas masyarakat yang sehat itu akan tumbuh, sebetulnya inilah target besar yang harus menjadi concern, dengan demikian soal Stadion mini itu harus selesai adalah suatu urgensi dari mata rantai program yang terarah sistematis dan berdampak positif jangka panjang,” ujar Tenjo.
Kondisi dimana hari ini stadion mini Tenjo yang belum selesai, terbengkalai dan belum jelas nasib keberlangsungannya, bagi Tenjo sangat disayangkan. Karena pasti ada kerugian Pemerintah daerah Jika ini tidak ditindak lanjuti keberlangsungan pembangunannya.
Hanya akan ada kemubadziran yang sama sekali tidak akan berdampak apapun bagi kemajuan masyarakat Tenjo. Dan yang paling mungkin akan tercatat dibenak masyarakat Tenjo bahwa Stadion mini Tersebut bernasib sama sebagaimana nasib wisma Atlet. Dan ini jangan sampai terjadi, karena itu hanyalah kebodohan yang dilakukan oleh orang orang tidak bodoh.
“Sebenarnya tidak banyak yang kami harapkan, ini bukan sebagaimana Mega proyek wisma atlet, artinya seharusnya ini bisa diselesaikan karena secara persepsi kami terhadap APBD Kabupaten Bogor sangatlah mungkin, dengan demikian, saya berharap pemerintah daerah serius dalam menangani soal terbengkalainya program pembangunan ini, paling tidak ini bisa dilanjut di Tahun 2023, kami berharap tidak ada lagi cerita masih menunda-nunda dengan tidak dilaksanakannya pembangunan ini di Tahun 2023,” pungkasnya.