Apriyani Rahayu dan Siti Fadia Silva (Humas PBSI)

Apri/Fadia Tantang Wakil Thailand

Loading

JAKARTA (Independensi.com) – Ganda putri Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti melangkah ke babak perempatfinal turnamen bulutangkis Daihatsu Indonesia Masters 2023. Kepastian tersebut didapat seusai pasangan tuan rumah ini menang atas wakil Chinese Taipei, Hu Ling Fang/Lin Xiao Min dengan skor 22-20, 21-16 di Istora Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Kamis (26/1/2023).

Pada laga ini, peraih medali emas SEA Games 2021 itu sejatinya tidak meraih kemenangan dengan mudah. Runner up Daihatsu Indonesia Masters 2022 itu bermain cukup ketat di gim pertama hingga terjadi setting 20-20. Beruntung di poin-poin kritis, Apriyani/Fadia mampu konsisten dan akhirnya meraih kemenangan dua gim langsung dalam tempo 47 menit.

“Bersyukur bisa meraih kemenangan di laga ini dengan menjalankan pola permainan sebaik mungkin. Setelah setting, kami melihat memang satu di antara pasangan lawan bermain sangat baik,” kata Apriyani. “Pada laga ini kami mencoba bermain tenang dan menerapkan strategi sepeti yang diinginkan. Bersyukur akhirnya bisa memenangkan di laga ini,” ungkap Apriyani.

Dengan hasil ini, Apriyani/Fadia lolos ke babak delapan besar BWF World Tour Super 500 itu dan akan menantang wakil Thailand, Jongkolphan Kititharakul/Rawinda Prajongjai. Ganda putri asal Negeri Gajah Putih itu meraih tiket babak perempatfinal seusai mengalahkan pasangan Amerika Serikat, Francesca Corbett/Allison Lee straight game 21-10, 21-9.

Pebulutangkis tunggal putri Gregoria Mariska Tunjung melangkah ke babak perempatfinal usai mengalahkan wakil China, He Bing Jiao dengan skor 21-19, 21-17 atas juara French Open 2022 itu. Pada pertandingan ini, peraih medali perunggu SEA Games 2021 itu mengaku diuntungkan dengan kondisi lawan yang banyak melakukan kesalahan sendiri. Dengan begitu, tunggal putri rangking 14 dunia itu mampu untuk meraih poin dengan mudah dan akhirnya meraih kemenangan dalam tempo 49 menit.

“Lawan di laga ini banyak melakukan kesalahan. He Bing Jiao merupakan pemain dengan teknik bagus dan serangannya sulit ditebak,” ungkap Jorji panggilan akrab Gregoria usai berlaga. Jorji juga merasa senang bermain di bawah dukungan publik Istora. Sepanjang pertandingan, juara BWF World Junior Championships 2017 itu termotivasi mengingat penonton terus memberikan semangat.

Dengan hasil ini, Jorji meraih kemenangan keduanya secara beruntun atas He Bing Jiao. Sebelumnya dia juga unggul di Malaysia Open 2023. Saat itu berlaga di turnamen BWF World Tour Super 1000 itu, Gregoria menang dua gim langsung dengan skor 21-11, 21-17.

Dengan kemenangan ini, Jorji akan berhadapan dengan wakil China lainnya, Han Yue. Tunggal putri Negeri Tirai Bambu itu lolos ke babak perempatfinal seusai mengalahkan wakil India, Saina Nehwal dua gim langsung 21-15, 21-7.

Sayang langkah Gregoria Mariska Tunjung tidak diikuti oleh Putri Kusuma Wardani. Putri KW harus tersingkir di babak 16 besar seusai takluk dari wakil Korea Selatan, An Se Young. Juara Orleans Masters 2022 itu menyerah lewat pertarungan rubber game, 21-18, 7-21, 10-21 melawan An.