JAKARTA (Independensi.com) –
Jaksa Agung ST Burhanuddin menegaskan kompetisi olahraga tidak semata-mata hanya berorientasi pada persoalan menang dan kalah atau sekadar meningkatkan kesehatan jasmani.
“Namun hal terpenting adalah manfaat yang signifikan dalam membangun serta membentuk karakter dan kepribadian peserta,” katanya saat membuka Pekan Olahraga (POR) Hari Bhakti Adhyaksa (HBA) ke-63 di Badan Diklat Kejaksaan, Jakarta Senin (26/06/2023).
Dia mengatakan melalui kompetisi masing-masing peserta pun dituntut untuk berkompetisi, berusaha keras dan disiplin sehingga diharapkan membentuk mental yang kuat dalam diri setiap peserta
“Oleh karenanya saya berharap penyelenggaraan POR HBA ke-63 akan mampu berkontribusi dalam menguatkan kualitas sumber daya manusia Kejaksaan, yang tentunya akan bermanfaat dalam menciptakan semangat dan budaya kerja yang sehat dan kuat,” ujarnya.
Dia sebelumnya mengatakan olahraga memiliki kekuatan untuk menyatukan perbedaan dan mempererat kekompakan dengan cara yang tidak bisa dilakukan oleh kegiatan lainnya.
“Karena itu, saya mengajak segenap warga Adhyaksa berpartisipasi dan ikut memeriahkan POR HBA ke-63 ini dengan semangat sportivitas dan soliditas,” ujar Jaksa Agung.
Dia menambahkan soal menang kalah dalam bertanding bukanlah segalanya. “Melainkan bagaimana saudara menikmati perlombaan dan bertanding dengan hati. Itulah tujuannya.”
Sementara Jaksa Agung secara khusus menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus (JAM Pidsus) Febrie Adriansyah beserta seluruh jajaran panitia HBA Ke-63, yang telah bekerja keras dan cerdas dengan dedikasi tinggi.
“Karena meskipun di tengah rutinitas dan kesibukan menjalankan tugas dan fungsi sehari-hari, tetap mampu mempersiapkan dan menyukseskan rangkaian kegiatan HBA tahun ini,” ujarnya.
Pembukaan POR HBA ke-63 dihadiri Ketua Komisi Kejaksaan, Wakil Jaksa Agung, Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus (JAM Pidsus) selaku Ketua Panitia HBA Ke-63, para Jaksa Agung Muda, Kepala Badan Diklat Kejaksaan, Staf Ahli Jaksa Agung, serta Para Pejabat Eselon II di lingkungan Kejaksaan Agung. (muj)