Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani, Wabup Sekda dan seluruh jajaran Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gresik, langsung menyambut dengan memperkenalkan kawasan heritage Gresik Bandar Grissee yang lokasinya berada diarea rumah dinas (rumdin) Wabup.
Di rumdin Wabup Gresik, Bupati Ngawi dan rombongannya disuguhi dengan makanan khas Gresik. Seperti, nasi krawu dan berbagai menu khas lainnya. “Alhamdulillah, ini merupakan kunjungan yang kesekian kalinya dilakukan Pak Ony Anwar Harsono. Mudah-mudahan silaturahim ini terus terjaga,” ujarnya, Senin (4/9).
Alasan Gus Yani sapaan akrab Bupati Gresik menyambut kunjungan Bupati Ngawi di Bandar Grissee. Karena ingin mengenalkan wisata baru itu, sebab dahulu Bandar Grissee merupakan pintu perdagangan dan simbol kemajuan Gresik di jaman kolonial.
“Bandar Grissee yang berada dijantung kota dan banyak bangunan-bangunan bersejarah, sehingga sangat tepat untuk diperkenalkan serta buat jalan-jalan. Makanya kami ajak Bupati Ngawi keliling mengunjungi Klenteng tertua di Jawa Timur Kim Hin Kiong.
Serta menonton film pendek karya pemuda Gresik berjudul Gumintang di Gedung Nasional Indonesia (GNI) Gresik, dan ditutup dengan ziarah ke makam Waliyullah, Al Qutb Al Habib Abu Bakar bin Muhammad bin Umar Assegaf ya h berlokasi didalam kompleks Masjid Jami depan Alun-alun Kota Gresik,” ungkapnya.
Mendapat sambutan yang luar biasa dari Gresik, Bupati Ngawi berterima kasih atas kesempatan langka ini. Ia dengan rombongannya terkesima melihat keindahan Gresik. “Kami sangat senang mendapatkan sambutan yang sangat mengesankan ini,” ucapnya.
Dalam kunjungannya itu, sebagai bentuk terima kasih Bupati Ngawi memberikan beras organik yang merupakan produk unggulan Kabupaten Ngawi. (Mor)