Denpasar (Independensi.com) – Pertamina Patra Niaga Regional Jatimbalinus memastikan bahwa distribusi BBM dan LPG selama Bulan Suci Ramadan sampai dengan Hari Raya Idulfitri 2024 di Bali akan berjalan lancar. Untuk kesiapan stok BBM dan LPG dipastikan tidak ada gangguan atau aman dan tercukupi selama Bulan Ramadan hingga momen hari raya Idulfitri untuk masyarakat yang merayakan atau berlibur di Pulau Dewata tersebut.
Kepastian pasokan maupun distribusi BBM dan LPG tersebut disampaikan Direktur Rekayasa dan Infrastruktur Darat Pertamina Patra Niaga Eduward Adolof Kawi pada kunjungannya Rabu (27/3) dalam rangka meninjau sarfas (sarana dan fasilitas) Pertamina serta kesiapan BBM dan LPG menjelang Ramadan dan Idulfitri Tahun 2024 di wilayah Bali.
“Menghadapi momen Ramadan dan jelang Idulfitri 1445 H tahun 2024, Pertamina memastikan stok BBM dan LPG di Bali dalam keadaan aman sehingga masyarakat dapat menjalankan ibadah bulan Ramadan dan Idulfitri dengan tenang dan nyaman,” ungkap Eduward Adolof Kawi atau yang akrab disapa dengan Edo.
Pada kesempatan tersebut, Direktur RID Pertamina Patra Niaga bersama dengan jajaran manajemen Pertamina Patra Niaga Regional Jatimbalinus turun langsung melakukan peninjauan ke beberapa SPBU mulai dari Denpasar sampai wilayah Gilimanuk serta melakukan monitoring ke SPBE Pertamina guna memastikan kesiapan BBM dan LPG serta pelayanan kepada konsumen terakomodir dengan baik.
Dalam kunjungannya Direktur RID Pertamina Patra Niaga menyempatkan diri menyapa pelanggan Pertamina di SPBU, serta memberikan arahan langsung sekaligus apresiasi bagi awak mobil tangki (AMT) dan operator SPBU/SPBE.
Pertamina akan memberikan pelayanan yang extra selama masa Ramadan dan Idulfitri dengan terus berkeliling untuk memonitor dan memastikan kesiapan seluruh Sarfas maupun lembaga penyalur yang ada di wilayah Bali dalam keadaan optimal jelang momen tersebut karena selama periode Ramadan dan Idulfitri Bali merupakan salah satu konsentrasi destinasi wisata yang diprioritaskan.
“Kami juga telah berkoordinasi dengan Pemda, Polri, TNI, Perbankan, Perusahaan Telekomunikasi dan seluruh stakeholder terkait lainnya guna mengantisipasi dan menjamin kelancaran momen Idulfitri nanti. Kami berharap BBM dan LPG subsidi yang tersedia dapat tepat sasaran dan dinikmati oleh masyarakat yang berhak,” tutup Edo yang mengakhiri kunjungannya di lokasi SPBU Gilimanuk, Bali.
Pada kesempatan terpisah Area Manager Communication, Relations and CSR Pertamina Patra Niaga Regional Jatimbalinus Ahad Rahedi menyampaikan bahwa Pertamina telah siap melayani masyarakat selama periode satgas RAFI 2024. “Pertamina siap memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat dengan terus menjaga ketahanan stok dan mempersiapkan pengelolaan distribusi BBM dengan baik untuk mengantisipasi peningkatan permintaan pada periode bulan Ramadan dan Idulfitri,” ujar Ahad.
Seperti tahun-tahun sebelumnya di masa Ramadan Idulfitri kali ini Pertamina melakukan kinerja ekstra dengan membentuk Satgas RAFI Pertamina Siaga di wilayah Bali yang dimulai tanggal 25 Maret sampai dengan 21 April 2024 yang akan memonitor secara ekstra untuk menjamin distribusi kesiapsiagaan seluruh lembaga penyalur baik BBM maupun LPG serta keadaan khusus emergency lainnya yang dapat mengganggu kelancaran distribusi.
Dalam mendukung kelancaran perjalanan selama periode Pertamina Siaga, kami menambah layanan berupa 8 Motorist Pertamina Delivery Service dan 3 Kantong BBM berbentuk Mobil Tanki (Mobile Storage) yang akan siaga pada titik-titik rawan kemacetan serta destinasi wisata utama di wilayah Bali. Kedua layanan tersebut ditujukan untuk memangkas jarak supply dan mendekatkan energi ke konsumen. Selain itu Pertamina juga menyiagakan 54 SPBU, 19 SPBE dan 135 agen LPG diwilayah Bali dengan menambah jam operasional mereka. Pertamina Siaga sendiri hadir dengan 3 konsep utama, yakni Layanan Ketersediaan Energi, Layanan Tambahan dan Layanan Promosi. Semua dikemas dengan semangat Energi Untuk Merayakan Kemenangan sebagai bagian dari menghangatkan momen beribadah dan silaturahmi masyarakat.
“Pada momen ini kita juga siaga terhadap adanya gangguan cuaca dan bencana alam yang dapat mengganggu distribusi, serta menyiagakan seluruh instalasi Pertamina maupun lembaga penyalur utamanya terhadap faktor safetynya,” tambah Ahad.
Pola alternatif dan emergency supply disiapkan dari segala penjuru supply point BBM dan LPG untuk mengantisipasi terputusnya distribusi akibat faktor tersebut.
Senada dengan pernyataan tersebut, Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga Irto Petrus Ginting menyatakan bahwa secara umum stock maupun penyaluran BBM dan LPG dalam kondisi aman dan lancar.
“Pertamina Patra Niaga berkomitmen untuk menjamin ketersediaan BBM dan LPG untuk memenuhi kebutuhan masyarakat pada RAFI 2024,” tegas Irto
“Kami pastikan infrastruktur Pertamina yang menopang wilayah Bali meliputi 2 terminal BBM yakni Integrated Terminal Manggis (IT) dan Fuel Terminal Sanggaran (FT), 1 Depot LPG, 209 SPBU, 4 SPBU Nelayan, 19 SPPBE, 113 Agen LPG PSO, 22 Agen LPG NPSO dan 1 DPPU dalam keadaan siap menghadapi RAFI 2024,” tambah Irto.
Pertamina berharap antisipasi yang dilakukan utamanya untuk BBM dan LPG subsidi ke depannya dapat tersalurkan dengan baik dan bisa lebih tepat sasaran.
Sebagai upaya pelayanan yang terbaik, diharapkan juga partisipasi aktif dari masyarakat untuk sama-sama menjaga penggunaan BBM dan LPG Subsidi hanya untuk masyarakat yang berhak.
Apabila terjadi kendala dan hambatan distribusi BBM dan LPG, informasi dapat disampaikan melalui Call Center Pertamina 135 atau ESDM 136, serta email pcc135@pertamina.com. (hd)