BEKASI (IndependensI.com)- Guna mendongkrak pertumbuhan ekonomi di Kota Bekasi, Jawa Barat, Dinas Penanaman Modal dan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) setempat menggelar Focus Group Discussion (FGD), dan dibuka Pj Wali Kota R Gani Muhamad.
Dalam FGD tersebut, melibatkan para penggiat usaha di Kota Bekasi bersama membahas strategi optimalisasi investasi inklusif. Salah satu strategi yang dijalankan Pemerintah dalam rangka meningkatkan pertumbuhan investasi di Kota Bekasi adalah melalui optimalisasi investasi berbasis jejaring kemitraan.
Adapun tujuannya, untuk memastikan bahwa investasi tidak hanya menguntungkan dari sisi ekonomi untuk kedua belah pihak, baik Pemerintah maupun penggiat usaha, namun juga memperhatikan manfaat yang akan didapat oleh masyarakat. Hal tersebut perlu diiringi dengan iklim investasi yang sehat dan kondusif di Kota Bekasi.
Salah satu strategi yang dijalankan Pemerintah dalam rangka meningkatkan pertumbuhan investasi di Kota Bekasi, melalui optimalisasi investasi berbasis jejaring kemitraan..
Hal ini bertujuan untuk memastikan bahwa investasi tidak hanya menguntungkan dari sisi ekonomi untuk kedua belah pihak, baik Pemerintah maupun penggiat usaha.
Dani menyebut, iklim investasi yang sehat terjadi apabila ideal dan transparan, sehingga dapat mendorong kemitraan yang solid antara pelaku usaha dan menjadi sebuah jejaring usaha dan terus berkelanjutan.
Iklim investasi yang sehat perlu didukung dengan situasi Kota Bekasi yang terus aman dan kondusif terutama jelang Pilkada November 2024. (jonder sihotang)