Antisipasi Kebutuhan Saat Rayakan Galungan, Pertamina Tambah 130 Ribu Tabung LPG 3 Kg

Loading

Denpasar (Independensi.com) – Pertamina Patra Niaga Jatimbalinus melalui Sales Area Retail Bali menggelontorkan sebanyak 132.720 tabung LPG 3 Kg bersubsidi tambahan guna memberikan rasa aman dan nyaman masyarakat Bali saat merayakan Hari Raya Galungan yang jatuh pada tanggal 25 September 2024.

Manager Communication Relations and CSR Pertamina Patra Niaga Jatimbalinus Ahad Rahedi mengungkapkan menjelang hari raya Galungan ini permintaan untuk LPG mulai mengalami peningkatan. Pertamina Patra Niaga memastikan bahwa ketersediaan gas LPG khususnya LPG 3Kg subsidi mencukupi untuk kebutuhan masyarakat Bali merayakan hari besar Galungan.

“Terdapat peningkatan konsumsi jelang dan selama hari raya Galungan sebesar 50 persen dari konsumsi normal sejumlah 264.483 tabung/hari atau setara 793,5 metrik ton/hari,“ tutur Ahad.

Penyaluran tabung LPG 3 kg tersebut dikirim secara bertahap mulai dari tanggal 21 September kemarin sampai dengan H-1 Galungan.

“Kami tidak ingin momen hari raya ini dimanfaatkan oleh pihak-pihak tertentu yang mengambil keuntungan dengan meningkatkan harga jual di atas HET (Rp 18.000) wilayah Bali. Sehingga kami persiapkan penambahan pasokan sekitar 130 ribuan tabung LPG 3 Kg subsidi dengan tujuan menstabilkan harga di masyarakat,” jelas Ahad.

Stok LPG untuk wilayah Bali cenderung sangat aman. Ditopang oleh Integrated terminal Manggis Kabupaten Karangasem sebagai supply point utama untuk memenuhi kebutuhan konsumsi normal harian (793,5 metrik ton/hari), dapat disampaikan stok saat ini sangat aman.

“Setiap kabupaten/kota di Bali mendapatkan tambahan penyaluran LPG 3kg yang bervariasi berdasarkan proyeksi peningkatan konsumsi di masing-masing daerah,” papar Ahad.

Adapun di Bali jumlah pangkalan resmi LPG mencapai sekitar 4.892 unit dengan jumlah rata-rata 3 pangkalan per desa/banjar, jadi tidak ada alasan untuk sulit mengakses pangkalan. Pertamina menjamin ketersediaan stok LPG di pangkalan resmi dan diimbau kepada masyarakat untuk tidak melakukan pembelian secara berlebihan dan membeli sesuai dengan kebutuhan. Untuk mengetahui pangkalan terdekat dengan wilayah masing-masing dapat menghubungi call center Pertamina 135.

Untuk jalur distribusi resmi paling akhir LPG 3 Kg bersubsidi berada di pangkalan sesuai dengan Peraturan Menteri ESDM Nomor 28 tahun 2021 tentang penyaluran dan pendistribusian LPG. Dalam aturan tersebut pengawasan Pertamina sebagai badan usaha yg ditunjuk untuk menyalurkan LPG bersubsidi mulai dari agen hingga pangkalan.

“Artinya titik terakhir pendistribusian adalah di pangkalan bukan di pengecer atau warung yang melayani konsumen tingkat akhir,” tegas Ahad.

Untuk meminimalkan terjadinya kekurangan suplai di pangkalan, secara berkala Pertamina melakukan pemantauan ketersediaan di seluruh pangkalan resmi dan juga meminta dukungan dari instansi terkait yang berwenang untuk melakukan pengawasan distribusi energi bersubsidi baik LPG maupun BBM.

Tidak hanya LPG, Pertamina Patra Niaga regional Jatimbalinus juga memastikan operasional penyaluran BBM berjalan normal menjelang dan selama hari raya Galungan dimana untuk realisasi konsumsi BBM harian tidak terdapat peningkatan. Meskipun begitu, tim Pertamina sales area retail Bali terus melaksanakan monitoring secara rutin agar pasokan serta distribusi BBM dalam kondisi aman dan tercukupi.

”Kami memastikan seluruh sarana fasilitas Pertamina Patra Niaga khususnya di wilayah Bali dalam kondisi optimal untuk melaksanakan operasional penyaluran BBM menjelang dan selama perayaan Galungan,” papar Ahad.

Pertamina menjamin seluruh produk BBM tetap tersedia dan cukup untuk melayani kebutuhan masyarakat dengan ketahanan stok BBM di Bali rata-rata mencapai 2 hari.

Untuk penyaluran produk gasoline serta produk gasoil berlangsung normal, dengan rata-rata penyaluran harian BBM jenis gasoline di wilayah Bali berkisar 2.200 Kilo Liter (KL)/hari, sedangkan untuk BBM jenis gasoil sejumlah 675 KL/hari. (hd)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *