JAKARTA (Independensi.com) – Organisasi Masyarakat (Ormas) Kembang Latar mengungkapkan kekecewaan mereka karena hingga saat ini belum dilibatkan dalam tim sukses pasangan calon nomor urut 03, Pramono Anung-Rano Karno, dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jakarta 2024. Ormas ini meyakini jika mereka terlibat, Kembang Latar bisa menggalang ratusan ribu suara di lima wilayah Jakarta Selatan guna mendukung kemenangan pasangan tersebut.
Wakil Ketua Umum Kembang Latar, Alex Djamall, mengatakan bahwa sebelumnya mereka telah menerima janji dari Rano Karno terkait pelibatan dalam tim sukses. Janji tersebut disampaikan secara langsung dalam sebuah pertemuan silaturahmi yang berlangsung di kediaman Rano Karno pada bulan September 2024. Namun, meskipun janji tersebut telah disampaikan, hingga kini nama Kembang Latar belum masuk dalam struktur tim sukses Pramono-Rano.
“Haji Rano sendiri yang menjanjikan bahwa Kembang Latar akan menjadi bagian penting dalam pemenangan mereka di Pilkada ini. Janji itu beliau sampaikan dalam pertemuan kami di bulan September. Berdasarkan janji tersebut, kami pun menahan diri untuk tidak mendukung pihak lain,” ungkap Alex Djamall kepada media pada Jumat, 8 November 2024.
Alex mengaku, Kembang Latar telah mencoba berulang kali menghubungi anggota tim sukses Rano, seperti Beno dan Oki, namun upaya tersebut tidak mendapatkan respons. “Kami sudah mengirim pesan melalui WhatsApp, namun tidak ada balasan. Ketika kami telepon, juga tidak diangkat. Terakhir saya coba menghubungi mereka pada Senin dan Selasa kemarin, namun tetap tak ada tanggapan. Kami berharap ada kesempatan untuk bertemu langsung dengan Haji Rano,” tutur Alex dengan nada kecewa.
Menurut Alex, ketidakjelasan ini membuat mereka mempertanyakan komitmen pasangan Pramono Anung-Rano Karno terhadap dukungan Kembang Latar. Sebagai ormas yang memiliki basis suara besar di Jakarta Selatan, Alex menegaskan bahwa mereka siap memberikan dukungan penuh asalkan ada kepastian mengenai peran mereka dalam tim sukses. “Kami memiliki basis suara yang kuat, terutama di wilayah Jakarta Selatan. Kami ingin memberikan dukungan maksimal, namun tentunya kami membutuhkan kejelasan dari tim sukses Pramono-Rano,” tambahnya.
Seperti halnya ormas-ormas lain, Kembang Latar berharap dapat mendeklarasikan dukungan mereka secara resmi bersama calon yang didukung. Namun, hingga saat ini, harapan itu belum terwujud karena tim sukses Pramono Anung-Rano Karno belum memberikan kepastian.
Situasi ini menciptakan kebingungan dan tanda tanya besar di kalangan pendukung Kembang Latar. Banyak di antara mereka mempertanyakan alasan di balik sulitnya komunikasi antara tim sukses Rano Karno dan Kembang Latar. Menurut beberapa pendukung, sikap timses yang terkesan mengabaikan upaya komunikasi dari ormas ini dapat memengaruhi semangat dan dukungan mereka dalam Pilkada Jakarta kali ini.
Kekecewaan Kembang Latar ini, jika tidak segera diselesaikan, berpotensi memengaruhi dukungan mereka pada pasangan calon Pramono Anung-Rano Karno. Ormas yang memiliki pengaruh signifikan di Jakarta Selatan ini masih menantikan respons dari pihak tim sukses, khususnya terkait janji yang telah disampaikan oleh Rano Karno.
Dengan semakin dekatnya hari pemilihan, dukungan dari berbagai elemen masyarakat, termasuk ormas-ormas yang memiliki basis kuat seperti Kembang Latar, tentunya menjadi hal yang sangat krusial bagi Pramono Anung dan Rano Karno. Namun, ketidakjelasan komunikasi yang terjadi saat ini berpotensi menciptakan keretakan dalam hubungan antara calon kepala daerah dan pendukung yang seharusnya memperkuat posisi mereka di ajang Pilkada.