BEKASI (IndependensI.com)- Hingga akhir November 2024, penyerapan Anggaran Pendapatan Belanda Daerah (APBD) tahun 2024 Kabupaten Bekasi mencapai 73,48 persen. Nilai terserap sebesar Rp 7,7 trilun, dan saat ini masih tersisa Rp 2 triliun.
Terkait serapan yang tidak maksimal, Pj Bupati Bekasi Dedy Supriyadi mengatakan, masih ada waktu satu bulan pada Desember 2024. Pihaknya akan terus berusaha memaksimalkan penyerapan APBD tahun 2024 hingga 90 persen agar tidak menimbulkan Sisa Lebih Pembiayaan Anggran (Silpa).
Nanti dipertengahan bulan Desember akan ada akselerasi, terutama pada kegiatan-kegiatan fisik, karena saat ini masih berjalan.
Ketua Komisi 1 DPRD Kabupaten Bekasi, Ridwan Arifin mendorong agar Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) dapat memaksimalkan pendapatan baik dari retribusi maupun pajak daerah.
Pada tahun 2025 mendatang, pihaknya mengusulkan untuk penambahan Sumber Daya Manusia (SDM) berupa petugas retribusi daerah dan pemungut pajak guna peningkatan pelayanan dan pencapaian Pendapatan Asli Daerah (PAD). Makan, pihaknya akan mendorong perbaikan dan ke depan lebih baik lagi. (jonder sihotang)