BEKASI (IndependensI.com)- Guna mengendalikan inflasi di Kabupaten Bekasi, Perusahaan Umum (Perum) Bulog menyiapkan dua ton beras. Beras akan dijual dengan harga murah kepada masyarkat.
Beras tersebut disiapkan setiap pekan untuk didistribusikan di berbagai wilayah di Kabupaten Bekasi, dan merupakan program Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP).
Dalam penyaluran ungkap Kepala Perum Bulog Karawang Umar Said, secara teknis akan dilakukan oleh Pemerintah Daerah dan juga instansi lainnya di wilayah Kota -Kabupaten Bekasi dan Karawang setiap pekannya melalui operasi pasar murah.
“Perum Bulog sudah mengalokasikan beras SPHP dua ton untuk Kabupaten Bekasi setiap minggunya. Dan program ini akan berkelanjutan,” ucapnya
Terkait penjualan beras tersebut, Kepala Bidang Barang Pokok dan Penting (Bapokting) Dinas Perdagangan Kabupaten Bekasi, Helmi Yenti mengungkap Indeks Perubahan Harga (IPH) Kabupaten Bekasi naik 1 persen. Namun masih dalam kondisi aman dsn terkendali baik dari stok maupun harga barang pokok.
“Untuk beras ini selama pasokan dan distribusi lancar, inflasi bisa kita jaga dan tetap stabil. Kuncinya menjaga keseimbangan antara wilayah Kabupaten Bekasi yang masyarakatnya produktif konsumtif,” ujarnya.
Sebagaimana diketahui, harga beras di wilayah Kota dan Kabupaten Bekasi, masih fluktuatif. Namun stok dan harga masih normal dan aparatur terkait masih terus memantau beras oplosan agar tidak sampah terjadi kembali. (jonder sihotang)