Pj Bupati Bekasi Dani Ramdan.

Pabrik Daur Ulang Plastik, Hadir di Bekasi

Loading

BEKASI (IndependensI.com)-  Pabrik daur ulang botol platik, termasuk sampah plastik seperti kantong kresek, dapat mengurangi sampah. Apalagi, sampah plastik, proses pembusukannya dangat lama hingga puluhan tahun. Den

Terkait hal itu, Pj Bupati Bekasi Dani Ramdan menyambut baik  kehadiran pabrik daur ulang botol plastik berjenis polyethylene terephthalate (PET) di Kawasan Greenland International Industrial Center Kota Deltamas, Desa Cicau, Kecamatan Cikarang Pusat.

Dengan danya pabrik daur ulang botol plastik di Kabupaten Bekasi, diharapkan bisa mengurangi beban pemerintah daerah dalam pengelolaan sampah. Jadi, nanti, khusus sampah botol plastik, tidak ada yang masuk ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Burangkeng, Kecamatan Setu,  itu lumayan dapat  mengurangi beban  dalam pengelolaan sampah.

Hal itu diungkakan Dani saat mendampingi Menteri Koordinator Maritim dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan yang menghadiri peresmian pabrik tersebut, kemarin.

Disevutkan, pabrik daur ulang botol plastik yang baru diresmikan itu, sudah terkoneksi dengan 300 bank sampah, di mana 50 diantaranya sudah mampu menyuplai botol-botol plastik.

“Ini yang harus kita tingkatkan, supaya lebih banyak bank sampah yang terkoneksi ke sini, sehingga daya serap untuk sampah plastik, khususnya botol, bisa lebih besar dan tidak ada yang masuk ke TPA,” ucapnya.

Sebagaimana diketahui, persoalan sampah di Kabupaten Bekasi menjadi sesuatu yang pelik diatasi. TPA yang ada milik Pemkab Bekasi di Desa Burangkeng, tidak mampu lagi menampung sampah. Sekalipun akan dilakukan perluasan lahan, tidak dapat mengatasi sampah selama tidak ada pengolahan sampah itu sendiri. (jonder sihotang)