BEKASI (IndependensI.com)- Penggunaan alat kontrasepsi pada keluarga, terus digaungkan pada masyarakat Kota Bekasi. Penggunaan alat ini, dinilai manjur untuk tercapainya program pengendalian kependudukan.
Program ini merupakan bentuk kampanye global untuk mendorong meningkatnya kesadaran warga masyarakat tentang pentingnya program kontrasepsi.
Maka, terkait hal itu, dalam rangka memperingati hari kontrasepsi ke-18 tingkat Kota Bekasi, Pemerintah Daerah setempat melalui Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB), melakukan sosialisasi program Keluarga Berencana (KB).
Sosialisasi, kali ini dilaksanakan di Puskesmas Kelurahan Sepanjang Jaya Kecamatan Rawalumbu yang diikuti para ketua PKK se Kecamatan Rawalumbu dan pejabat terkait.
Guna mensukseskan program ini, DPPKB berkolaborasi dengan pihak terkait mensosialisasikan program kontrasepsi demi tercapainya program pengendalian penduduk di Kota Bekasi, ungkap Kepala Dinas DPPKB Kusnanto Saidi.
Disebut, dalam program penerapan keluarga berencana juga ada sosialisasi tentang peran orang tua dalam menjaga tumbuh kembang anak agar terhindar dari stunting. Diharapkan melalui program tersebut mampu menghasilkan keluarga sejahtera terbebas dari stunting. (jonder Sihotang)