BEKASI (Indepemdensi.com)- Guna mengurangi kemacetan lalu lintas di Kota Bekasi, pemerintah daerah setempat membangun dua jembatan layang (fly over). Saat ini pembangunan jembatan layang di Jalan Ahmad Yani Rawa Panjang, Kecamatan Bekasi Timur, sedang berlangsung dan sudah tahap pembuatan pondasi di sisi Kali Bekasi.
Sementara jalan layang di Kelurahan Bojongmenteng, Kecamatan Rawalumbu, pembangunannya ditargetkan tahun 2018, dan saat ini dilakukan penertiban bangunan liar yang ada di lokasi.
Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi bersama Kepala Dinas PUPR, Tri Adhianto, Kepala Bappeda, Koswara, dan Kepala Dinas Perkimtan, Dadang Ginanjar melihat rencana pembangunan kedua fly over tersebut, kemarin.
“Rencana pembangunan fky over Bojong Menteng tersebut telah masuk anggaran 2018 dan sedang dalam tahap rencana”, ujar Wali Kota Bekasi Rahmat.
Disebutkan, macet pada traffic light perampatan Cipendawa Jalan Raya Siliwangi Narogong sudah sangat parah. Kemacetan terjadi tiap waktu. Maka, pengerjaan jembatan layang tersebut harus segera terlaksana dan dapat mengurangi beban kemacetan.
Rahmat juga melihat tanggul Kali Bekasi yang ambruk sudah setahun lalu dan belum ada perbaikan. Akibatnya, kendaraan di sebelah kiri terpaksan dipindah ke kanan.
Melihat kondisi tanggul sungai yang tak kunjung diperbaiki, Rahmat mengintruksikan Kepala Dinas PUPR Tri Adiyanto untuk segera merehab jalan longsor tersebut. Namun mengingat pekerjaan itu wewenang dan tanggungjawab Kementerian PUPR, Tri mengaku sudah koordinasi dengan kementerian terkait.
Untuk pembangunan fly over Rawa Panjang pengerjaan tersebut baru mencapai 30 persen dan targetnya pada akhir pengerjaan akan dilanjutkan pada tahun 2018.
Kepala Dinas PUPR Kota BekasibTri mengatakan untuk tahun 2017 ini, pihaknya menganggarkan Rp 30 miliar, termasuk bantuan Pemerintah Provinsi Jawa Barat.(jonder sihotang)