BEKASI (IndependensI.com)- Keberadaan Perusahaan Umum Daerah (Perumd Tirta Bhagasasi, bukan hanya sekedar perusahaan milik Pemerintah Daerah Bekasi, sebagai penyedia air bersih bagi warga Bekasi. Tetapi, Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) milik Pemkab Bekasi, sering dikunjungi para pelajar dan mahasiswa dari berbagai sekolah dan perguruan tinggi.
Bahkan, Perumda Tirta Bhagasasi yang berkantor pusat Kecamatan Cikarang Pusat, Kabupaten Bekasi ini masih menjadi destinasi wisata industri favorit di kalangan pelajar juga mahasiswa.
Kemarin, giliran mahasiswa dari Universitas Bhayangkara Jakarta Raya Bekasi melakukan kunjungan ke perusahaan yang kini memiliki pelanggan sekitar 330.000 SL ini.
Ada 60 mahasiswa Ubhara Jakarta Raya sengaja belajar ke perusahaan tersebut dan diterima Kepala Bagian Produksi Sugeng dan Kepala Subbagian Humas Hasan Basri di kantor pusat.
Setelah mendapat penjelasan di Aula Lantai 4, para mahasiswa diarahkan melihat langsung proses pengolahan air minum yang berlangsung di Instalasi Pengolahan Air Minum Tegal Gede.
Kepala Program Studi Teknik Lingkungan Ubhara Jakarta Raya Haudi Hasaya menyebutkan, rombongan wisata industri yang dibawanya kali ini merupakan mahasiswa semester 1, 3, 5, juga 7. Mahasiswa dari tingkatan berbeda tersebut datang ke Perumda Tirta Bhagasasi dengan tujuan beragam, bergantung mata kuliah yang tengah dipelajari.
“Ada yang baru belajar pengantar teknik lingkungan, ada juga yang tengah mendalami perihal penyediaan air minum, hingga yang mempelajari penyediaan bangunan air minum. Maka dari itu, tujuan kunjungan ke Perumda Tirta Bhagasasi ini merupakan pilihan tepat karena bisa mempelajari langsung bermacam hal tersebut, setelah selama ini hanya mengetahuinya secara teori,” ucap Haudi.
Adapun pemilihan Perumda Tirta Bhagasasi sebagai tujuan studi dibandingkan perusahaan air minum lainnya ialah latar belakang besarnya kapasitas produksi perusahaan penyedia kebutuhan air minum warga Bekasi tersebut, selain juga cakupan pelanggannya yang terbilang tinggi.
“Karena alasan itu, kami yakin ini tujuan yang tepat karena mahasiswa bisa melihat dan mempelajari banyak hal. Semoga setelah kunjungan ini mereka lebih memahami seluk beluk seputar pengelolaan air minum,” ucapnya. (jonder sihotang)