Jakarta, Independensi.com – Anggota DPR RI, Novita Hardini, menegaskan pentingnya semangat juang yang terus berkobar dalam perjuangan demi bangsa dan negara. Mengutip pesan Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri, Novita berharap agar seluruh kader partai menjaga “Api Perjuangan Nan Tak Kunjung Padam” sebagai sumber energi untuk menghadapi tantangan demokrasi dan pembangunan nasional. Hal itu ia sampaikan dalam rangka memperingati HUT PDI Perjuangan yang ke 52 Tahun.
“Tidak ada perjuangan yang sia-sia, terlebih jika itu diabdikan untuk rakyat, bangsa, dan negara. Gotong royong menjadi nilai luhur yang harus terus kita pertahankan demi harga diri, martabat, dan masa depan Indonesia Raya,” ujar Novita dalam keterangan resminya, Jumat (10/1).
Ia juga mengatakan bahwa perempuan memiliki peran strategis dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Ia menyebutkan keberhasilan tokoh perempuan seperti Ibu Megawati Soekarnoputri, layak menjadi inspirasi bagi generasi muda khususnya kaum perempuan.
“Perempuan Indonesia harus percaya diri dan aktif mengambil peran dalam berbagai bidang, baik politik, ekonomi, maupun sosial. Kita memiliki hak dan kewajiban yang sama untuk memperjuangkan masa depan bangsa. Seperti yang disampaikan Bung Karno dalam buku Sarinah, wanita Indonesia memiliki tugas mulia dalam menyelamatkan dan membangun republik ini,” ujar perempuan satu-satunya anggota DPR RI dari dapil 7 Jawa Timur itu.
Novita yang juga dikenal sebagai tokoh pemberdayaan perempuan itu menambahkan bahwa kebijakan seperti sistem zipper yang mewajibkan keterwakilan perempuan di parlemen adalah langkah penting dalam memastikan inklusivitas dan kesetaraan gender di ranah politik.
Tak hanya itu, Ia juga menegaskan bahwa nilai-nilai nasionalisme, patriotisme, dan semangat gotong royong yang diwariskan oleh para pendiri bangsa harus terus dijaga dan diteruskan kepada generasi muda. Hal ini sejalan dengan cita-cita besar Bung Karno untuk menjadikan Indonesia sebagai negara yang sepenuhnya merdeka dan berdaulat.
“Warisan perjuangan tidak boleh terputus. Generasi penerus harus memiliki semangat yang sama untuk melanjutkan pembangunan dengan landasan nilai-nilai luhur bangsa. Gotong royong, persatuan, dan integritas adalah kunci mencapai Indonesia Raya,” kata perempuan yang juga menjabat sebagai bendahara Taruna Merah Putih Provinsi Jawa Timur itu.
Sebagai kader PDI Perjuangan, Ia mengatakan bahwa partainya tetap teguh pada prinsip ideologi dan komitmen untuk memperjuangkan kepentingan rakyat. Di HUT ke 52 PDI Perjuangan saya berharap agar seluruh kader partai terus menjaga integritas, berjuang dengan semangat, dan menjadikan PDI Perjuangan sebagai obor bagi masa depan demokrasi Indonesia.
“Marilah kita bersama-sama menjaga cita-cita besar para pendiri bangsa. Bersatu, berjuang, dan bergotong royong untuk membangun Indonesia yang sejati-jatinya merdeka,” tutupnya. (frd)