Pegawai PT Wana Kencana Mineral (WKM), Awwab Hafidz dan Marsel Bialembang saat sidang di ruang sidangi Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Rabu (10/9/2025),

Solidaritas Ojol Desak Bebaskan Awwab dan Marsel dari Dugaan Kriminalisasi Perusahaan Nikel

Loading

JAKARTA (Independensi.com) – Kuasa hukum pekerja PT. Wana Kencana Mineral (PT WKM) OC Kaligis (kiri) memberikan keterangan setalah sidang di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Rabu (10/9/2025), untuk memberikan dukungan moral kepada dua pegawai PT Wana Kencana Mineral (WKM), Awwab Hafidz dan Marsel Bialembang. Keduanya diduga menjadi korban kriminalisasi dalam kasus pemasangan patok lahan. Keduanya diduga menjadi korban kriminalisasi dalam kasus pemasangan patok lahan.
Juru Bicara SOAM, Rian Hari Safel, menegaskan bahwa tidak ada bukti persidangan yang menunjukkan Awwab dan Marsel memasang patok di lahan perusahaan lain, melainkan di area izin usaha pertambangan (IUP) milik PT WKM tempat mereka bekerja. Ia mendesak majelis hakim untuk menangani perkara ini secara profesional dan obyektif, serta memastikan kedua pegawai tersebut terbebas dari kriminalisasi.
Massa ojol berharap hakim dapat bersikap adil agar Awwab dan Marsel tidak menjadi korban kepentingan pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab.

Puluhan pengemudi ojek online yang tergabung dalam Solidaritas Ojol untuk Awwab dan Marsel (SOAM) mendatangi Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Rabu (10/9/2025), Pengemudi ojek online tersebut memberikan dukungan moral kepada dua pegawai PT Wana Kencana Mineral (WKM), Awwab Hafidz dan Marsel Bialembang. Keduanya diduga menjadi korban kriminalisasi dalam kasus pemasangan patok lahan.
Kuasa hukum pekerja PT. Wana Kencana Mineral (PT WKM) OC Kaligis (tengah) melihat berkas perkara di ruang sidangi Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Rabu (10/9/2025), Pengemudi ojek online tersebut memberikan dukungan moral kepada dua pegawai PT Wana Kencana Mineral (WKM), Awwab Hafidz dan Marsel Bialembang. Keduanya diduga menjadi korban kriminalisasi dalam kasus pemasangan patok lahan.
Pegawai PT Wana Kencana Mineral (WKM), Awwab Hafidz dan Marsel Bialembang saat sidang di ruang sidangi Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Rabu (10/9/2025), Pengemudi ojek online tersebut memberikan dukungan moral kepada dua pegawai PT Wana Kencana Mineral (WKM), Awwab Hafidz dan Marsel Bialembang. Keduanya diduga menjadi korban kriminalisasi dalam kasus pemasangan patok lahan.
Suasana sidang Pegawai PT Wana Kencana Mineral (WKM), Awwab Hafidz dan Marsel Bialembang saat sidang di ruang sidangi Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Rabu (10/9/2025), Pengemudi ojek online tersebut memberikan dukungan moral kepada dua pegawai PT Wana Kencana Mineral (WKM), Awwab Hafidz dan Marsel Bialembang. Keduanya diduga menjadi korban kriminalisasi dalam kasus pemasangan patok lahan.
Perwakilan pengemudi ojek online yang tergabung dalam Solidaritas Ojol untuk Awwab dan Marsel (SOAM) mendatangi Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Rabu (10/9/2025), Pengemudi ojek online tersebut memberikan dukungan moral kepada dua pegawai PT Wana Kencana Mineral (WKM), Awwab Hafidz dan Marsel Bialembang. Keduanya diduga menjadi korban kriminalisasi dalam kasus pemasangan patok lahan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *