MAJALENGKA (Independensi.com) – Berkunjung ke Dusun Majasari, Desa Jatiserang, Kecamatan Panyingkiran, Majalengka calon Wakil Bupati, Jefry Romdony, medapat keluh – kesah warga, Senin (5/3/2018). Warga mengadu mulai dari masalah pembagian beras untuk rakyat miskin (Raskin) yang tak adil sampai sulitnya mendapatkan air bersih.
Kedatangan calon wakil bupati nomor urut 1 itu di Dusun Majasari disambut sekitar seratus orang warga setempat. Dalam pidatonya, Kang Jefry, panggilan akrab Jefry Romdony, menyelipkan lelucon segar membuat hadirin tergelak.
Dalam sesi dialog, warga berkeluh kesah mulai dari susahnya memperoleh air bersih sampai mengenai pembagian Raskin yang menurut mereka tak transparan dan tak adil.
Salah seorang warga, Ida Dariah, menuturkan warga sudah sekitar satu bulan susah mendapat air bersih. Penyebabnya, pipa penyalur air dari sumber air di seberang desa putus diterjang banjir. “Warga menjadi repot. Kami mohon bantuannya,” kata ibu dua anak itu.
Merespon keluhan Ida Dariah, Kang Jefry memastikan akan mengirim tim untuk mengganti pipa yang amblas terbawa banjir. “Nanti ada tim kami yang ke sini untuk memperbaikinya,” kata politisi Partai Gerindra itu.
Putusnya pipa air yang melintang di atas Sungai Cideres itu memang berdampak serius bagi sekitar 200 orang warga desa Majasari. Sebab, pipa itulah yang menyalurkan air bersih ke desa tersebut. Menutur Haji Jamak, air untuk wudhu di masjid desa juga tergantung pasokan air dari sumber yang dislurkan lewat pipa yang rusak. “Jadi sekarang kalau warga mau sholat di masjid, airnya susah,” katanya.
Warga yang lain mengeluhkan soal pembagian Raskin yang menurutnya tak adil dan banyak salah sasaran. Menjawab masalah ini Kang Jefry berjanji jika dirinya terpilih menjadi wakil bupati, hal –hal seperti itu akan dibenahi. “Itu tak boleh terjadi. Nanti yang tak seusuai dengan aturan akan kita kembalikan ke aturan yang ada,” ujarnya.(Putra Fernando)