JAKARTA (IndependensI.com) – Semangat memperkokoh silaturahmi dan kerukunan antarumat beragama di Jakarta Barat terus dikembangkan. Kerukunan antar umat beragama itu dinilai tidak bisa ditawar tawar demi kesejahteran maupun kemajuan masyarakat. Untuk itu pula. Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Jakarta Barat berkunjung ke Vatikan dalam rangka meningkatkan wawasan guna memperkuat kerukunan agama di wilayah Jakarta Barat.
Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Jakarta Barat Tatang Rahmat Firdaus dalam pertemuan dengan sejumlah biarawan Katolik Indonesia di KBRI Vatikan, Kamis (14/9/2017) menyampaikan tujuan rombongan berkunjung ke Vatikan adalah untuk menimba pengalaman dan mendapat masukan sebagai referensi membantu menjaga kerukunan umat beragama di wilayah Jakarta Barat.
Sekretaris Tiga KBRI Tahta Suci Vatikan Wanry Wabang kepada Antara London, Kamis a914/9/2017) mengatakan dalam rombongan FKUB Jakarta Barat yang berjumlah 21 orang juga terdapat Walikota Jakarta Barat Muhamad Anas Effendi.
Dubes RI untuk Tahta Suci Vatikan Antonius Agus Sriyono menyambut baik kedatangan rombongan FKUB Jakarta Barat dan menjelaskan promosi kerukunan beragama di Indonesia merupakan salah satu misi dari KBRI Vatikan.
Dubes menyinggung proyek Borobudur Garden di Museum Vatikan yang akan diresmikan Oktober.
Selain untuk mempromosikan wisata Indonesia, Borobudur Garden juga memiliki nilai simbolis yang tinggi. Candi Borobudur yang merupakan warisan agama Budha, berada di wilayah negara berpenduduk mayoritas Muslim, dapat ditampilkan di Vatikan sebagai pusat agama Katolik.
Hal ini tentu merupakan gambaran nyata bagaimana perbedaan agama tidak digunakan sebagai pemecah belah, namun sebagai alat untuk meciptakan kerukunan, ujar Dubes Agus.
Dalam sesi dialog, beberapa romo berbagi pengalamannya terkait kerukunan beragama antara warga Italia dan para migran yang mayoritas berasal dari negara Muslim.
Menurut salah seorang biarawan, Rm Indro, berdasarkan pengalamannya, meskipun para migran berasal dari latar belakang budaya dan agama yang berbeda, kerukunan antar sesama dapat dibangun karena atas dasar saling pengertian akan nilai-nilai kemanusiaan.
Sementara itu, Romo lainnya menyarankan kegiatan FKUB Jakarta Barat dapat disebarluaskan melalui media agar menjadi contoh bagi organisasi serupa lainnya yang fokus dalam menyerukan pentingnya kerukunan beragama di Indonesia.