GRESIK (Independensi.com) – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gresik menerima bantuan dana dan paket Sembako dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Timur, untuk masyarakat setempat yang terdampak penyebaran Covid-19.
Bantuan yang tiba di Kantor Pemkab Gresik pada Senin (27/4), diterima langsung oleh Bupati Gresik Sambari Halim Radianto dan akan didistribusikan ke masyarakat yang berhak menerima jelang diberlakukannya Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) mulai 28 April hingga 12 Mei 2019.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah Propinsi Jawa Timur Suban Wahyu Diono, yang memimpin tim penyerahan bantuan itu mengatakan ada sebanyak 5 ton beras, 1 ton telur, 500 Dus mie instan dan 1 ton daging ayam beku.
“Bantuan tersebut dibawa oleh tim dari Pemprov Jawa Timur dalam truk yang disewa khusus. Namun, untuk bantuan daging ayam beku masih menunggu kesiapan cold storage,”ujarnya.
Sedangkan bantuan dana sebesar Rp. 22 miliar, kami juga masih menunggu rekening resmi dari Pemerintah Kabupaten Gresik,” tuturnya.
Pesan dari Gubernur lanjut Wahyu, meminta Pemkab Gresik agar bantuan ini bisa dimanfaatkan seoptimal mungkin, agar meringankan beban masyarakat yang terdampak COVID-19 ini.
“Untuk bantuan dana, kami mohon pihak Pemkab Gresik untuk menyiapkan rekening secepatnya dan dikirimkan ke kami agar segera kami proses,” tandasnya.
Sementara, Bupati Gresik Sambari Halim Radianto menyampaikan terima kasih atas bantuan yang diterima pihaknya dan akan segera mendistribusikan kepada masyarakat.
“Untuk rekening, akan kami rapatkan secepatnya dengan Tim Gugus Tugas Covid 19 yang lainnya, untuk menentukan rekening yang mana yang boleh dipakai,” ungkapnya.
“Saya minta Kepala BPBD Gresik, Tarso Sagito untuk segera mengadministrasikan semua bantuan dan menyiapkan rekening sesuai aturan yang berlaku,” imbaunya.
“Tolong koordinasikan dengan pihak Pemprov Jatim tentang alokasi bantuan dana tersebut dan peruntukannya tentunya sekaligus pertanggungjawabannya” pungkasnya kepada Tarso. (Mor)