Koalisi partai politik pengusung Joko Widodo-Ma’ruf Amin meyakini politik identitas tidak akan mendapatkan respons dari publik pada Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden (Pilpres) 2019.
Sejumlah kepala daerah dan anggota DPR akan dilibatkan dalam upaya memenangkan pasangan calon presiden-calon wakil presiden (capres-cawapres) Joko Widodo-Ma’ruf Amin.
Bakal pasangan calon presiden dan wakil presiden, Prabowo Subianto-Sandiaga Uno melakukan safari politik ke Kantor Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) di Jakarta, Kamis (16/8/2018).
Sekjen DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Abdul Kadir Karding, menolak jika keputusan Presiden Joko Widodo (Jokowi) menggandeng Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI), KH Ma’ruf Amin sebagai cawapres dianggap menonjolkan politik identitas.
Politikus PDI Perjuangan, Pramono Anung menyebut Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan mendaftarkan diri sebagai calon presiden (capres) di hari akhir masa pendaftaran, Jumat 10 Agustus 2019.
Fenomena perpindahan kader partai ke partai lain dalam menghadapi Pemilihan Legislatif (Pileg) 2019 seperti bursa transfer pemain sepak bola dinilai berbahaya.
Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN), Zulkifli Hasan, menilai perpindahan kader partai politik (Parpol) ke parpol lain dalam menghadapi Pemilihan Legislatif (Pileg) 2019 mirip bursa transfer pemain sepak bola.