Dekan Fakultas Teknik UTA’45 Ir Ahmad Rofii, MT (tengah) menerima piagam kerja sama dari Wakil Ketua II LPJK Fajaruddin Lubis, SE, MP, di Kampus UTA’45, Jakarta, Kamis (3/8/2017) disaksikan Kaprodi Teknik Sipil Andina Prima Putri, ST, M. Eng; Dosen Elektro Herwin Melyanus Hutapea, Ssi, MT; Dosen Teknik Mesin Ir Didit Sumardiyanto MT; Kaprodi Teknik Mesin Fajri Hidayat, ST, MT; dan Dosen Teknik Sipil Rahman Satrio Prasojo, ST, MT. (Henri Loedji/Independensi.com)

UTA’45 dan LPJK Kukuhkan Kerja Sama Pendidikan

Loading

JAKARTA (IndependensI.com) – Universitas 17 Agustus 1945 Jakarta (UTA’45) menjalin kerja sama dengan Lembaga Pengembangan Jasa Konstruksi (LPJK). Sinergi kedua lembaga dikukuhkan lewat penandatanganan piagam di Kampus UTA’45 di kawasan Sunter, Jakarta Utara, Kamis (3/8/2017).

Pihak UTA;45 diwakili Dekan Fakultas Teknik Ir Ahmad Rofii, MT. LPJK diwakili Wakil Ketua II Fajaruddin Lubis, SE, MP.

Kerja sama ini sudah disepakati pada 24 Mei 2017. UTA’45 dan LPJK. Kedua lembaga bersepakat menjalin kerja sama dalam bidang pendidikan, penelitian, pengabdian pada masyarakat, jasa konsultasi kemitraan, serta pelatihan, seminar, dan lokakarya.

Tujuan kerja sama ini adalah pengembangan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni untuk menunjang program pembinaan tenaga ahli profesional yang tersertifikasi oleh LPJK.

“LPJK menjalin kerja sama dengan 17 perguruan tinggi di Jakarta. Salah satunya dengan Universitas 17 Agustus 1945,” kata Fajaruddin.

“Kerja sama seperti ini penting dalam menyambut era Masyarakat Ekonomi ASEAN. Ahli konstruksi Indonesia punya kemampuan di atas ahli dari Asia Tenggara, bahkan Eropa. Sayangnya sertifikasinya belum berstandar internasional,” ujarnya.

Salah satu bentuk implementasi sinergi LPJK dan perguruan tinggi adalah lomba karya ilmiah untuk mahasiswa dan lomba penelitian untuk para dosen.

Pihak UTA’45 menyambut baik kehadiran LPJK di Kampus Merah Putih. “Undangan kerja sama dari LPJK ini ibarat gayung bersambut,” kata Ahmad Rofii.

“Selama ini kami mengira LPJK hanya untuk praktisi dan pebisnis. Kami mengapresiasi LPJK peduli dengan perguruan tinggi swasta, yang selama ini seolah dianggap sebagai perguruan tinggi kelas dua,” ujarnya menambahkan.

One comment

  1. Menyimak artikulasi Kerjasama tsb diatas maka tdk menutup kemungkinan UTA’ 45 Melalui Jurusan Tekniknya yg memliki beberapa bidang suatu wkt bersedia menjalin kerja sama melalu pelatihan2 yg serupa kepada anggota pengurus Ormas BENTENG NKRI yg memiliki pendidikan resmi jurusan teknik guna dpt mengimplementasikan hasil pelatihan tsb melalui program kerja bidang terkait. Salam sukses slalu kpd teman teman pejuang keadilan UTA’45’ utk membangun Negeri yang maju dan berdaulat. MERAH PUTIH tetap jaya !!!

Comments are closed.