Muguruza Gusur Pliskova dari Takhta Tenis Dunia

JAKARTA (IndependensI.com) – Garbine Muguruza menggusur Karolina Pliskova dari takhta tenis putri dunia. Pergeseran status ini agak kontroversial karena Muguruza tersingkir lebih dulu dibanding Pliskova di US Open 2017.

Pliskova hanya delapan pekan menjadi petenis putri nomor satu dunia. Gelar itu dipastikan lepas dari tangannya setelah dikalahkan CoCo Vandeweghe 7-6 (7/4), 6-3 pada perempat final US Open.

“Saya tidak peduli. Saya rasa tidak ada yang berubah setelah saya hanya menjadi nomor dua. Saya tidak melihat perbedaannya. Jadi di mata saya tidak ada yang berubah,” kata Pliskova seperti dikutip kantor berita AFP, Kamis (7/9/2017).

“Saya baru berada di sana selama beberapa pekan. Mungkin setelah setahun ada di atas, barulah merasakan perbedaannya. Tapi sekarang rasanya tidak,” petenis Republik Cek itu.

Pliskova juga tidak terlalu memusingkan kegagalannya meraih gelar juara Grand Slam selama ada di posisi nomor satu dunia.

“Selalu ada orang yang berkomentar tentang sesuatu. Saya tidak peduli. Saya tidak pernah memilih untuk berada di posisi saat ini. Sekarang saya berharap bisa punya lebih banyak kesempatan. Masih banyak Grand Slam yang akan saya ikuti. Saya yakin bisa menjuarai satu di antaranya,” kata Pliskova.

Kekalahan Pliskova sebelum final memastikan dia digusur oleh Muguruza. Petenis asal Spanyol ini sudah mengantongi poin yang cukup setelah menjuarai tunggal putri Wimbledon, Juli lalu. Muguruza juga menjuarai turnamen pemanasan jelang US Open di Cincinnati.

Muguruza dikalahkan Petra Kvitova (Republik Cek) di putaran keempat US Open. Dia menjadi orang ke-24 yang menduduki ranking satu dunia sepanjang sejarah WTA.

“No. 1 Very happy!! Believe. Dreams come true. Thanks all! Love you,” cuit Muguruza segera setelah Pliskova kalah.

Pliskova naik ke peringkat satu dunia setelah Serena Williams (AS) absen karena hamil. Serena, kolektor 23 trofi Grand Slam, pekan lalu melahirkan seorang bayi perempuan. Dia tidak mau beristirahat lama dan berniat mempertahankan gelar juara Australian Open di Melbourne, Januari 2018.