JAKARTA (IndependensI.com) – Pelatih tim nasional Islandia Heimir Hallgrmsson memuji kualitas Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) yang menurutnya layak disejajarkan dengan stadion-stadion terbaik Eropa.
“Kami sudah menjalani banyak pertandingan di Eropa dan menurut saya stadion ini bisa disandingkan dengan stadion terbaik di sana,” ujar Hallgrmsson usai mendampingi timnya bertanding melawan Indonesia di SUGBK, Jakarta, Minggu (14/1) malam.
Dia melanjutkan, salah satu keuntungan bermain di stadion seperti SUGBK yang memiliki kapasitas penonton besar yaitu bisa memberikan pengalaman bagi para pemain muda di skuatnya.
Sebab, seperti yang tampak ketika pertandingan melawan Indonesia, lebih dari 36.000 datang langsung ke stadion, atau sekitar 50 persen dari total kapasitas penonton SUGBK, dan hampir semuanya memberikan dukungan bagi tim Garuda.
“Itu bagus untuk pemain-pemain muda. Sulit bagi kami menemukan atmosfer penonton seperti itu di Islandia,” tutur Hallgrmsson.
Sementara terkait kunjungan dan dua pertandingannya di Indonesia, timnas Islandia mengaku tidak melakoninya dengan mudah. Meski pada akhirnya mereka sukses memenangi dua laganya di Indonesia yaitu kala berhadapan dengan Indonesia Selection (skor 6-0) dan timnas Indonesia (4-1).
Islandia pun berterima kasih atas sambutan dan pelayanan yang diberikan Indonesia selama mereka berada di Indonesia.
“Kami ucapkan terima kasih untuk semuanya. Kami berharap yang terbaik untuk sepak bola Indonesia dan semoga kita bisa berjumpa di Piala Dunia suatu saat nanti,” kata Hallgrmsson.
Adapun pertandingan Indonesia versus Islandia menjadi laga perdana yang digelar di SUGBK setelah direnovasi selama hampir dua tahun dalam rangka persiapan menuju Asian Games 2018.
Pertandingan Indonesia versus Islandia di Stadion Utama Gelora Bung Karno berakhir dengan kemenangan untuk Islandia dengan skor 4-1.
Gol Indonesia dalam partai tersebut dicetak oleh Ilham Udin Armaiyn pada menit ke-28. Sedangkan gol Islandia dibuat Albert Gudmundsson di menit ke-45+2, 66 (penalti) dan 71, serta Arnor Smarason pada menit ke-59.