JAKARTA (IndependensI.com) – Presiden Joko Widodo akan melantik Marsekal Madya (Marsdya TNI) Yuyu Sutisna menjadi Kepala Staf Angkatan Udara (KASAU), Rabu (17/1/2018) hari ini di Istana Negara. Posisi KASAU hingga kini lowong setelah Marsekal TNI Hadi Tjahjanto dilantik menjadi Panglima TNI menggantikan pejabat lama Jenderal Gatot Nurmantyo.
Berdasarkan informasi yang diperoleh, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto mengajukan tiga nama perwira tinggi sebagai pengganti dirinya menjadi KASAU, kepada Presiden Joko Widodo beberapa waktu lalu. Dari tiga nama yang diajukan, akhirnya Yuyu Sutisna yang terpilih menjadi KASAU.
Pelantikan KASAU akan dilaksanakan Rabu hari ini sekitar pukul 09.00 WIB. Yuyu Sutisna yang lahir di Cicalengka, Bandung, Jawa Barat, 10 Juni 1962 merupakan perwira tinggi TNI-AU yang kini menjadi Wakil KSAU sejak 27 Oktober 2017. Sebelum menjadi WAKASAU, Yuyu Sutisna menjabat Panglima Komando Operasi Angkatan Udara I (berdasarkan Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/1074/Xll/2015 tanggal 18 Desember 2015) dan Panglima Kohanudnas.
Selain melantik KASAU, Presiden Joko Widodo juga akan melantik sejumlah menteri kabinet dalam reshuffle terbatas berkaitan dengan adanya menteri ikut Pilkada dan juga terpilihnya Menteri Perindustrian Erlangga Hartarto menjadi Ketua Umum Partai Golkar. Presiden ingin semua menteri kabinet dapat bekerja fokus untuk menjalankan tugas kementerian.
Namun sejauh ini, belum diketahui siapa pengganti Menteri Sosial yang ditinggalkan Khofifah Indar Parawansa. Demikian pula Menteri Perindustrian Erlangga Hartarto yang diisukan juga akan diganti karena merangkap jabatan tersebut.
Dari undangan yang diperoleh, Presiden akan melantik Menteri Kabinet Kerja sisa masa jabatan periode 2014-2019, anggota Dewan Pertimbangan Presiden dan Kepala Staf Angkatan Udara.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, Presiden akan melantik politisi partai Golkar Idrus Marham sebagai Menteri Sosial menggantikan Khofifah Indar Parawangsa. Selanjutnya mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Moeldoko bakal dilantik sebagai Kepala Staf Presiden menggantikan Teten Masduki.
Sedangkan Jenderal TNI (Purn) Agum Gumelar akan dilantik sebagai anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Watimpres) menggantikan posisi Rusdi Kirana yang dilantik menjadi Duta Besar Indonesia untuk Malaysia. (kbn)