JAKARTA (Independensi.com) – Baku tembak yang terjadi di Jalan Kaliurang Kilometer 9, Daerah Istimewa Yogyakarta, Sabtu (14/7/2018) sore melibatkan polisi dan terduga teroris. Dalam baku tembak itu, tiga terduga teroris dikabarkan tewas.
“Tiga terduga teroros tewas. Inisial S, A, dan G,” ujar seorang sumber kepolisian kepada CNNIndonesia.com.
Baku tembak ini terkait upaya penangkapan polisi terhadap empat terduga teroris. Tiga dari empat terduga tewas usai ditembak petugas kepolisian.
“Terkait penangkapan terduga teroris dan tindakan tegas terhadap 3 orang dari 4 tersangka,” kata sumber tersebut.
Sedangkan satu terduga teroris lainnya belum diketahui nasibnya.
Sebelumnya salah seorang saksi menyebut akses Jalan Kaliurang ditutup untuk umum dari Kilometer 9,5.
“Saya mau ke atas, tiba-tiba dialihkan, katanya ada baku tembak antara dua tiga orang dengan polisi,” kata warga lokal Stefanus Haranditio (23) saat dihubungi CNNIndonesia.com, Sabtu.
Pria yang dipanggil Tio yang berada di lokasi ini mengaku sempat bertanya pada petugas pengalih jalan.
“Pas saya tanya sama petugas, katanya ada yang mau aksi teror makanya jadi tembak-tembakan sama polisi,” kata dia.
Baku tembak itu terjadi sekitar pukul 17.00 WIB. Hingga pukul 18.30 WIB akses jalan belum dibuka.
“Tadi saya sempat lihat ada ambulans dan ada juga mobil polisi yang naik ke atas (lokasi baku tembak), pas saya di sana itu sekitar jam 18.30 yah,” katanya.
CNNIndonesia.com pun mencoba menghubungi pihak kepolisian. Kabid Humas Polda DIY AKBP Yulianto tidak mengangkat telepon. Pesan singkat yang dikirim pun belum dijawab.