JAKARTA (IndependensI.com) – Dinas Perhubungan dan Transportasi (Dishubtrans) DKI Jakarta bakal melakukan uji coba sistem satu arah di atau one way di Jalan KH Wahid Hasyim, Menteng, Jakarta Pusat.
Meski demikian, sistem yang rencananya dimulai pada pekan depan ini dilakukan secara bertahap.
Hal itu disampaikan Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dishubtrans DKI Jakarta, Sigit Wijatmoko. Dia mengatakan, hal itu untuk mengurangi kemacetan di wilayah tersebut lantaran ada perbaikan trotoar di sekitar lokasi.
“Sehubungan dengan pelaksanaan uji coba sistem satu arah di Jalan KH Wahid Hasyim, Jakarta Pusat, Dishub DKI melakukan rekayasa lalu lintas,” kata Sigit dalam keterangan persnya kepada wartawan, Kamis (4/10/2018).
Uji coba tahap pertama ini, kata dia, mulai dilakukan pada Senin 8 Oktober hingga Senin 22 Oktober 2018 dan dimulai pukul 09.00 WIB. Sedangkan pemberlakukan sistem satu arah tahap 1 akan dilakukan Selasa 23 Oktober 2018.
Masih kata Sigit, ada dua tahap untuk memberlakukan sistem satu arah di Jalan KH wahid Hasyim. Tahap pertama, rekayasa lalu lintas di Jalan KH Wahid Hasyim dimulai dari simpang Jalan Jaksa sampai dengan Jalan Simpang Agus Salim satu arah, dari timur ke barat (Sarinah).
“Jalan Agus Salim simpang Jalan KH Wahid Hasyim sampai dengan simpang Jalan Kebon Sirih atau satu arah dari selatan ke utara (Jalan Sabang),” kata Sigit.
Tahap kedua, kata dia, Jalan Srikaya simpang Kebon Sirih sampai dengan Simpang Jalan KH Wahid Hasyim satu arah dari utara ke selatan (Masjid Cut Meutia) begitu pula sebaliknya. Maka itu, dia juga meminta, agar pengguna jalan mengikuti aturan tersebut guna menghindari kemacetan di sekitar lokasi proyek perbaikan trotoar.
“Diimbau kepada pengguna jalan agar dapat menyesuaikan pengaturan lalu lintas yang ditetapkan, mematuhi rambu-rambu lalu lintas dan petunjuk petugas di lapangan serta mengutamakan keselamatan di jalan,” imbau Sigit.(budi/ist)