Sekretaris Jenderal Relawan Jokowi Centre Imanta Ginting

Relawan Stop Pecah Belah Bangsa

Loading

JAKARTA (Independensi.com) – Sekretaris Jenderal Relawan Jokowi Centre Imanta Ginting menyampaikan  hasil Pemilu sudah final baik melalui hasil Pemilu yang diselenggarakan KPU RI maupun keputusan MK menyangkut sengketa hasil Pemilu. Hasilnya Paslon 01 Paket Jokowi dan KH Ma’ruf Amin terpilih dan sudah ditetapkan sebagai Pemenang untuk Jabatan Presidan dan Wakil Presiden Republik Indonesia Masa bakti 2019-2024 .

“Kami pikir sudah saatnya kita bersatu dan menghentikan dialog atau percakapan yang tidak etis sebagaimana berlangsung selama masa kampanye Kemarin. Sekarang bukan saatnya lagi pencitraan dan mengkampanyekan jagoan masing masing,” kata Imanta Ginting kepada Independensi.com di Jakarta, Jumat (5/7/2019).

Menurut Imanta, saat ini relawan dituntut aktif memberikan masukan dan pikiran yang konstruktif untuk persatuan dan kemajuan bangsa agar bangsa Indonesia dapat segera menjadi bangsa Unggul diantara bangsa bangsa besar dunia Lainnya . “Ruang publik yang ada baik media ruang, luar ruangan dan media sosial di dunia maya kita jadikan sebagaimana semestinya fungsi dan penggunaanya,” katanya.

“Kami ajak seluruh relawan dan masyarakat aktif menjaga ruang publik Kita agar tidak menjadi sarana tumbuh suburnya penyebaran Kebencian, Provokasi, Hoax dan ditunggangi kelompok radikal yang terlarang seperti HTI dalam memecah belah bangsa,” kata Imanta.

Selanjutnya Imanta Ginting menyampaikan bahwa Relawan Jokowi Centre siap bekerjasama dan mendukung sepenuhnya pemerintah dalam membangun bangsa. Dan kami juga mereferensikan kepada penyusunan kabinet ke depan tidak hanya sekedar keterwakilan kelompok dan muda tua?

Kepemimpinan bangsa bukan hanya sebatas track record-nya di sektor privat dan unsur milenial tapi lebih kepada urusan negara yang mendasar seperti : Idiologis, Chauvinis, psikologi-politik dan kepemimpinan. “Negara bukan mengenai untung-rugi tetapi untuk kebaikan bangsa dan negara secara berkelanjutan,”ujarnya. (endang nourmayanti)