Tersangka kasus Jiwasraya Benny Tjokrosaputro Komisaris Utama PT Hanson International

Benny Tjokro Diperiksa Perdana Sebagai Tersangka di Gedung JAM Pidsus

Loading

JAKARTA (Independensi.com)
Kejaksaan Agung yang mengusut kasus dugaan korupsi PT Asuransi Jiwasraya selain memeriksa sejumlah saksi juga memeriksa tersangka, Senin (10/02/2020).

Tersangka yang diperiksa tim penyidik di Gedung JAM Pidsus, Kejagung yaitu Komisaris Utama PT Hanson International Benny Tjokrosaputro.

Kapuspenkum Kejaksaan Agung Hari Setiyono, Senin malam, mengatakan BT diperiksa untuk pertamakali dalam kapasitas sebagai tersangka

“Ya ini untuk pertamakali BT diperiksa sebagai tersangka,” kata Hari seraya menyebutkan pemeriksaan BT dan beberapa saksi hari ini masih berlangsung sejak pagi dan siang tadi.

Disebutkannya pemeriksaan terhadap BT terutama untuk mendalami keterlibatannya dalam kasus yang disangkakan baik sebagai Komisaris dan Dirut PT Hanson International.

Selain itu, kata Hari, mengaitkan keterangan tersangka dengan peran saksi-saksi lainnya. “Tentu penyidik akan mengurai bagaimana peran masing-masing saksi yang dikaitkan dengan keterangan tersangka BT,” ucap Jubir Kejagung ini.

Dikatakannya juga untuk saksi yang diperiksa hari ini sebanyak sembilan orang dengan tiga orang saksi merupakan pemeriksaan lanjutan karena pemeriksaan sebelumnya belum lengkap.

“Sisanya enam orang saksi pemeriksaan perdana,” ucapnya seraya menyebutkan dari sembilan saksi dapat dikelompokan menjadi empat kelompok saksi.

Satu saksi dari perusahaan sekuritas keuangan, dua saksi
dari perusahaan emiten yg menjual saham di bursa, lima
saksi dari management PT Asuransi Jiwasraya dan satu saksi dari PT Hanson International.

Adapun lima saksi dari Jiwasraya yaitu Danang Suryono (GM Operasional dan Pelayanan), De Yong Adrian (mantan Direktur Pemasaran),
Supardi Sudiro (Kepala Divisi Management Resiko) dan Putu Sutama (mantan GM Teknis) dan Agustin Widhiastuti (pjs Kepala Divisi Keuangan dan Investasi)

Saksi lainnya yaitu Alwi Halim (Dir. Equaily PT. Lotus Andalan Sekuritas), J Wahyoedi Hidayat (Direktur PT. SMRU), Devi Henita (Direktur Independent PT. Angkasa Karyatama) dan
Adnan Tabrani (Direktur Independent PT Hanson Internasional).(muj)