GRESIK (Independensi.com) – Bupati Sambari Halim Radianto dan Wakil Bupati Mohammad Qosim resmi melaunching gedung Pudak Galeri, bersamaan dengan momen spesial HUT Pemkab Gresik ke 46 dan Hari Jadi Kota Gresik ke 533, Kamis (27/2).
Gedung yang menjadi tempat produk unggulan dan aneka kuliner (Pudak Galeri) ini berada di Jalan Pahlawan, Gresik. Tepatnya di eks lahan parkir pemberhentian bus atau kendaraan peziarah yang hendak ke makam Syeh Maulana Malik Ibrahim.
“Mudah-mudahan dengan diresmikannya Pudak Galeri ini, bisa membuat kuliner di Gresik semakin dikenal oleh seluruh masyarakat, bahkan hingga ke mancanegara,” kata Bupati Gresik Sambari Halim Radianto, usai menandatangani prasasti dan meresmikan Pudak Galeri.
“Dengan adanya gedung Pudak galeri ini, Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di Kabupaten Gresik semoga semakin unggul dan bersamaan dengan berjalannya waktu bisa terus berkembang positif dan subur demi peningkatan kesejahteraan masyarakat,” harapnya.
Alasan pemilihan tempat di lokasi bekas parkir bus peziarah makam Syeh Maulana Malik Ibrahim ini, lanjut Sambari lokasi tepat. Karena sangat strategis, yaitu berdekatan langsung dengan wisata religi makam Sunan Gresik dan berada ditengah Kota Gresik.
“Tempat ini paling strategis karena berhimpitan, bahkan lokasi ini menjadi tempat naik dan turunnya para peziarah yang datang ke makam Sunan Maulana Malik ibrahim,” tuturnya.
Sehingga secara otomatis membuka peluang bagi masyarakat di luar Gresik untuk berkunjung ke Pudak Galeri Gresik. “Insya allah, ini tidak hanya dikenal oleh masyarakat Gresik saja. Tetapi insya allah seluruh Jawa, bahkan luar negeri juga akan mengenal tentang Pudak yang ada di Gresik ini,” sambungnya.
Sementara, Wakil Bupati (Wabup) Gresik, Mohammad Qosim mengungkapkan, alasan perlunya membangun gedung Pudak Galeri Gresik selain untuk memperkuat peran UMKM. Juga untuk memanfaatkan sebagian bangunan eks Kantor Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR) yang selama ini terbengkelai.
“Kami berharap dengan adanya Pudak Galeri UMKM Kabupaten Gresik bisa terus tumbuh berkembang dengan baik dan bisa mengeliatkan perekonomian masyarakat,” tuturnya didampingi Kabag Humas dan Protokol Pemkab Gresik, A.M Reza Pahlevi.
Qosim menambahkan, bahwa Gedung Pudak Galeri Gresik dibangun tiga lantai dengan total ada 34 unit stan. Dengan rincian 16 stan berada di lantai I dan 18 stan di lantai II, sedang dilantai II dan III terdapat aula yang bisa digunakan untuk kegiatan pesta pernikahan maupun lainnya yang mendatangkan banyak orang.
“UMKM yang ada di Pudak Galeri ini, adalah perwakilan dari setiap Kecamatan di Kabupaten Gresik dengan keunggulan produk atau ikon masing-masing wilayahnya. Seperti olahan makanan atau minuman (kuliner), kerajinan, baju batik dan beberapa produk lainnya khas Gresik,” paparnya.
Untuk diketahui, pembangunan gedung Pudak Galeri Gresik dilakukan secara bertahap mulai tahun 2017 dengan anggaran sekitar Rp 10 miliar. Dengan tujuan untuk pemberdayaan UMKM yang ada di Kabupaten Gresik, serta diharapkan bisa menambah sumber pendapatan daerah. (Mor)