JAKARTA (Independensi.com)
Rumah Sakit Umum Adhyaksa Jakarta menerima bantuan sejumlah alat pelindung diri (APD) dari Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Senin (30/03/2020).
Bantuan diserahkan langsung Menteri BUMN Erick Thohir kepada Jaksa Agung ST Burhanuddin yang menindaklanjutinya kepada Direktur Utama RSU Adhyaksa Jakarta dr Dyah Eko Judihartanti, MARS.
Bantuan APD yang diterima RSU Adhyaksa berupa 170 set isolation coverall, 600 paket NI Prima Protect + HandSanitizer @ 500 ml, 1000 paket Nitrile Chemical Gloves/Hand Scoon,
15.000 lembar masker surgical 3 ply, 80 box nurse cap dan 100 unit Viral Transport Medium (VTM)
Burhanuddin menyampaikan terima kasih atas bantuan APD yang diberikan Menteri BUMN dimana APD yang diterima akan langsung digunakan tenaga medis dan para medis RSU Adhyaksa dalam menangani pasien.
“Baik yang termasuk katergori Orang Dalam Pemantauan (ODP) maupun Pasien Dalam Pengawasan (PDP),” ucap Jaksa Agung.
Kapuspenkum Kejaksaan Agung Hari Setiyono mengatakan dari laporan Dirut RSU Adhyaksa selama merebaknya Covid 19 di Jakarta, RSU Adhyaksa sudah menangani 65 pasien diduga terpapar Covid 19.
Pasien tersebut antara lain dalam kondisi Orang Tanpa Gejala (OTG) sebanyak satu orang, Orang Dalam Pemantauan (ODP) sebanyak 40 pasien dan Pasien Dalam Pengawasan (PDP) sebanyak 24 orang.
Sedangkan pasien yang kini sedang dirawat di ruang rawat inap sebanyak empat orang dan dua orang pasien dipantau di tenda Posko.
RSU Adhyaksa pun telah merujuk empat orang pasien ke Rumah Sakit Rujukan, dua orang pasien meninggal dunia dan satu orang pasien pulang atas permintaan sendiri.
Sebelumnya RSU Adhyaksa yang berlokasi di Ceger, Kecamatan Cipayung, Jakarta Timur ini telah membentuk posko pelayanan penanggulangan penyebaran Covid 19 dengan mendirikan dua tenda di halaman parkir.
Terdiri dari satu tenda untuk screening atau sterilisasi dan satu tenda untuk ruang perawatan isolasi Pasien Dalam Pengawasan (PDP) dengan kapasitas 20 (dua puluh) bed.
Tujuannya agar pasien tidak masuk di ruang poli rumah saksi dan jika ternyata pasien dipastikan terinfeksi Covid – 19 pasien akan diteruskan atau dirujuk ke Rumah Sakit rujukan.(muj)